Pemkot Bersama Kodim 0410/Bandarlampung Fokus Tangani Sampah Daerah Pesisir Pantai
M. Iqbal Pratama - Kamis, 25 Mei 2023 15:02BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bersama Kodim 0410 dan rombongan fokus terhadap penanggulangan sampah di daerah pesisir pantai Kecamatan Panjang pada Kamis, 25 Mei 2023. Hal tersebut dalam rangka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 tahun 2023.
“Fokusnya ke penanggulangan sampah, sampah-sampah ini kan biasanya menumpuk saat akhir tahun, kedepannya bisa kita rencanakan dan atasi bersama,” kata Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana di pesisir pantai Kampung Baru III, Kelurahan Panjang Utara.
Selain itu, di daerah pesisir pantai juga akan dilakukan pembuatan talud penahan ombak sepanjang 150 meter.
- Penyaluran Kredit Perbankan di Lampung Tumbuh 5,65 Persen
- Triwulan I 2023 Kinerja Sektor Perbankan Syariah di Lampung Tumbuh Melesat
- Fordigi BUMN Goes To Campus, Jasa Raharja Dorong Mahasiswa Wujudkan Ekosistem Digital
Sebagai informasi, TMMD merupakan salah satu program terpadu lintas sektor antara TNI dengan Kementerian atau lembaga maupun non pemerintah yang dilaksanakan bersama masyarakat guna mengakselerasi pembangunan kawasan pedesaan.
Kegiatan TMMD ke-116 tahun ini berlokasi di Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung yang terdiri dari beberapa sasaran tempat.
TMMD tidak hanya fokus pembangunan fisik belaka akan tetapi pembangunan Manunggal yang juga melibatkan seluruh sektor TNI maupun pemerintah daerah dan masyarakat.
Sebelumnya, kegiatan ini telah resmi diadakan dan dibuka di Lapangan Baruna, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung pada Rabu, 5 Mei 2023 lalu.
Eva berharap kegiatan PMMD ini dapat berkelanjutan di seluruh wilayah Bandar Lampung dan tak hanya dilakukan di satu kelurahan saja.
“Masyarakat bisa berkolaborasi dan juga bisa menjaga apa yang sudan dibantu oleh TNI. Mudah-mudahan dengan TMMD yang ada di Kota Bandar Lampung ini bukan hanya di satu kelurahan saja, tapi juga di kelurahan-kelurahan lain, terutama di daerah pesisir pantai,” tutup Eva Dwiana. (IQB)