Parosil: Guru Harus Nyaman Menjalankan Profesinya
Chairil Anwar - Rabu, 13 Desember 2023 19:11LIWA — Ketua Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Kabupaten Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan ISPI Lambar harus menjadi garda terdepan dalam memberikan kenyamanan bagi guru dalam melaksanaan tugas mereka sebagai pendidik.
Pernyataan itu Parosil sampaikan saat memberikan materi dalam acara sarasehan yang digelar ISPI Lampung Barat, Rabu (13/12/2023), di lapangan SMPN 1 Sekincau, Lampung Barat, sekaligus pelantikan pengurus ISPI kecamatan se-Lampung Barat.
Parosil mengatakan lulusan sarjana pendidikan memiliki beragam profesi. “Bukan hanya guru, ada juga yang politisi, struktural, bahkan ada yang menjadi pejabat publik. Untuk itu, yang menjadi guru harus menjadikan ISPI ini profesional dan bisa melaksanakan profesinya dengan baik,” katanya.
Sejak didirikan pada 1960, ucap Parosil, ISPI sudah memberikan berbagai sumbangsih, baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru dan seluruh sarjana pendidikan di Lampung Barat yang telah bahu-membahu sehingga terlaksananya pelantikan atau pengukuhan ISPI kecamatan di Lampung Barat.”
Parosil mengatakan Lampung Barat seharusnya bangga karena sarjana pendidikan di daerah ini sudah memberikan sumbangsih yang luar biasa terhadap pembangunan. Khusus untuk guru Bimbingan Konseling, Parosil memberi apresiasi yang luar biasa karena telah melaksanakan berbagai bimbingan terhadap siswa.
“Walaupun banyak kendala, karena kendala itu akan bertambah seiring dengan perkembangan zaman, alhamdulillah kendala tersebut telah terselesaikan dengan baik. Kita apresiasi dengan baik. Karena itu, kita mengadakan sarasehan untuk memberikan masukan dan diskusi mencari penyelesaian di dalam mengembangkan pendidikannya. Kita semua bersyukur bisa mempersiapkan siswa, anak-anak kita, generasi kita untuk menyambut generasi emas di Lampung Barat.”
Turut hadir dalam agenda itu perwakilan Polres Lampung Barat yakni Kanit Binpolmas Satbimas Polres Lampung Barat Aiptu Mei Suardi. Dia mengatakan apabila di sekolah ada kesalahan dan pelanggaran hukum, seharusnya guru maupun kepala sekolah melibatkan Babinkamtibmas yang ada di pekon masing-masing. “Hal itu untuk mencarikan solusi terbaik dan mengomunikasikan antara pihak sekolah dan pihak Babinkamtibmas di pekon masing-masing,” ucap Aiptu Mei Suardi.
Sementara itu, akademisi Universitas Lampung, Shinta Mayasari, M.Psi., sebagai narasumber dalan sarasehan tersebut mengatakan pendidik, terutama guru Bimbingan Konseling, mesti menangani anak didik dengan penuh cinta agar mereka merasa terlindungi dan terayomi sesuai dengan perkembangan umur siswa.
Ketua pelaksana kegiatan, Indrayani, bersyukur acara dapat terlaksana dengan baik. Hal itu, kata dia, terlihat dari antusiasme peserta, baik melalui daring (Zoom Meeting) maupun luring. “Sebanyak 604 peserta mengikuti online dan 50 guru BK secara luring,” katanya. Indrayani menambahkan sertifikat kegiatan sudah dapat diunduh mulai besok, Kamis (14/12/2023), melalui tautan yang telah disebarkan panitia kepada peserta.
Indrayani yang juga menjabat Sekretaris Dinas Kominfo setempat mengatakan jika dilihat antusiasme seluruh peserta, ISPI Lampung Barat akan menjadikan agenda ini sebagai program tahunan.
Terkait pertanyaan dari audiens soal bagaimana ISPI dalam mengadvokasi anggotanya, Indrayani mengatakan berdasarkan komunikasi langsung dengan Ketua ISPI Parosil Mabsus, akan diadakan semacam MoU kepada advokat atau organisasi advokat agar bisa memberi batuan hukum kepada semua anggota ISPI Lampung Barat dalam menjalakan tugasnya masing-masing.
“Segera diadakan pertemuan dalam waktu dekat, akan dibuatkan panitia khusus dari ISPI untuk membuatkan draf untuk teman-teman guru dapat melaksanakan profesinya dengan nyaman,” ujar Indrayani.
Acara sarasehan itu juga dirangkai dengan pengumuman pemenang lomba cipta dan baca puisi untuk jenjang SMP dan SMA bertema kenakalan remaja.
Untuk jenjang SMA/sederajat, di kategori putri juara 1 diraih Tessa Audi Muzakiah dari SMAN 1 Liwa, juara 2 diraih Anggun Fitri Anindiya dari SMAN 2 Way Tenong, dan juara 3 diraih Riska Yunitasari dari SMAN 1 Air Hitam. Di kategori putra, juara 1 diraih M. Fajri Ramadhan dari SMAN 1 Liwa, juara 2 diraih Akbar Kurnia Dani dari SMAN 1 Belalau, dan juara 3 diraih Vemas Kevin Saputra dari SMA Bhakti Mulya.
Untuk jenjang SMP/sederajat, di kategori putri juara 1 diraih Mei Satun dari SMPN Satu Atap 1 Pagar Dewa, juara 2 diraih Decha Risalatul Hida dari SMPN Sekuting Terpadu, dan juara 3 diraih Dwi Anggraini dari SMPN 1 Gedung Surian. Di kategori putra, juara 1 Raihan Kurnia Ramadhan dari SMPN Satu Atap 1 Pagar Dewa, juara 2 diraih Maheswara Nijananda dari SMPN 1 Way Tenong, dan juara 3 diraih Haykal Azis dari SMPN 1 Belalau. (*)