Pameran 'Tak Kenal Maka Tak Sayang' Lebih Dekat dengan Kesehatan Mental
Yunike Purnama - Minggu, 30 Juli 2023 07:35SOLO-Kesehatan mental menjadi suatu hal yang seringkali dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Pandangan tersebut muncul karena sejak kecil kita selalu diajarkan untuk mengobati luka fisik saja. Namun, bagaimana dengan luka batin?
Berangkat dari fenomena tersebut, komunitas kesehatan mental Heart of People menghadirkan Pameran Seni: Tak Kenal Maka Tak Sayang (TKMTS) di Lokananta, Solo. Pameran yang berlangsung sejak pertengahan Juli 2023 ini bakal dihelat hingga 31 Agustus 2023.
Dengan mengangkat memori masa kecil, Pameran Seni “Tak Kenal Maka Tak Sayang” menjadi pameran mengenai kesehatan mental pertama di Lokananta. Kegiatan tersebut diharapkan meningkatkan kesadaran teman-teman muda mengenai perkembangan identitas diri.
Pameran TKMTS menyajikan instalasi multisensori, yang menggunakan pendekatan indera penglihatan, pendengaran, penciuman, dan peraba. Founder Heart of People, Adi Chandra, mengatakan perkembangan identitas adalah sesuatu yang penting dan perlu dibangun, khususnya pada generasi muda.
- Komet Bertanduk Seukuran Kota Mendekati Bumi
- Larangan Kemendag e-Commerce Jual Produk Impor di Bawah Rp1,5 Juta, Ini Kata Apindo
- Bisakah Chatbot Bisa Menggantikan Psikiater?
Selain fisik, kesehatan emosi dan pikiran merupakan hal yang esensial. “Hal tersebut memengaruhi cara seseorang melihat dunia dan merasakan apa yang terjadi di lingkungan,” ujar Adi dalam keterangannya pada TrenAsia.com, Kamis 27 Juli 2023.
Judul ‘Tak Kenal Maka Tak Sayang’ dipilih karena istilah tersebut seringkali hanya digunakan untuk berkenalan dengan orang lain. Padahal, penting juga untuk kenal dan menyayangi diri sendiri. “Kesehatan mental yang baik membantu seseorang untuk bisa menikmati hidup dan menghadapi perubahan dan hal-hal yang sulit,” imbuh Adi.
Kolaborasi Seniman
Menurut Adi, mengenal diri sendiri merupakan garis awal dalam perjalanan menyayangi diri. Sehingga dari perasaan sayang inilah seseorang dapat secara penuh memahami dirinya dan mengenali identitas diri yang sebenarnya.
Melalui instalasi ‘Tak Kenal Maka Tak Sayang’, Heart of People berkolaborasi bersama seniman, jenama dan komunitas lokal dari Solo, Jogja, dan Klaten. Nama-nama tersebut di antaranya Rudi Cobain, Titilaras, Saeca, Sporadies, Malino Creative, Selenoid, dan Sawahita.
Lebih jauh, Adi mengatakan kolaborasi dengan rekan-rekan lokal dapat membawa dampak yang besar. Hal ini karena konten yang dihadirkan sesuai dengan budaya setempat. “Harapannya Pameran TKMTS dapat menjadi sebuah wadah untuk anak muda bisa mencintai dirinya sendiri lewat memori masa kecil,” ujarnya.
Pameran dibuka setiap hari pukul 14.00-20.00 WIB (weekdays) dan 12.00-20.00 (weekend). Pengunjung dikenakan tiket masuk Rp30.000.(*)