Menteri BUMN dan Menag Pastikan Rumah Sakit Darurat Lampung Segera Beroperasi
Eva Pardiana - Minggu, 08 Agustus 2021 19:08Kabarsiger.com, Bandarlampung – Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas didampingi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meninjau Gedung Multazam Asrama Haji Lampung yang dijadikan sebagai rumah sakit darurat untuk pasien Covid-19, Minggu (8/8/2021).
Rumah sakit darurat tersebut diberi nama Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Ekstensi Asrama Haji Lampung dan akan mulai dioperasikan pada Selasa (10/8/2021).
Rumah sakit itu dibangun berkat sinergisitas Pemerintah Provinsi Lampung bersama pemerintah pusat guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Provinsi Lampung.
Pada tahap pertama, gedung dengan 5 lantai ini telah diisi tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) sebanyak 200 tempat tidur.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan rumah sakit ini terbangun, salah satunya dari hasil percakapan telepon dirinya bersama Gubernur Lampung.
"Tidak mungkin hal ini terjadi kalau tanpa kerjasama antara Kementerian BUMN, Kementerian Agama dan khususnya Bapak Gubernur Lampung," ujar Erick.
Erick menyebut rumah sakit ini disiapkan dengan fasilitas yang terbaik untuk penanganan pasien Covid-19.
"Tentu tetap berdoa bukan menambah penyebaran Covid-19 tetapi ini bisa menanggulangi dari pada kebutuhan penanganan Covid-19," katanya.
Erick menjelaskan bila pandemi Covid-19 berakhir, fasilitas rumah sakit ini tetap bisa digunakan untuk penanganan penyakit lainnya.
"Saya berharap untuk masyarakat Lampung mohon jaga protokol kesehatan, kami pemerintah hadir untuk menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan," ujarnya.
Erick mengatakan selain rumah sakit darurat Covid-19, percakapannya dengan Gubernur Lampung juga membahas mengenai oksigen dan vaksinasi.
Untuk vaksinasi, BUMN fokus pada vaksin gotong royong, yakni bekerjasama dengan Kadin dan para perusahaan swasta yang mau mengikutsertakan pegawai atau masyarakat sekitar perusahaan untuk vaksin dengan gratis.
"Pak Gubernur akan memberikan list kepada saya, mana perusahaan swasta yang ingin mendorong percepatan vaksinasi," katanya.
Menag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa kehadiran rumah sakit ini menjadi bukti bahwa pemerintah memberikan respon yang cepat dan terbaik untuk seluruh masyarakat.
"Fasilitas ini disiapkan namun dengan harapan tidak untuk ditempati artinya kita semua diberikan kesehatan dan aman dari pandemi Covid-19," ujar Yaqut.
Sementara, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengucapkan terima kasih atas bantuan Menteri BUMN dan Menteri Agama dalam upaya penanggulangan Covid-19 di Lampung sehingga rumah sakit darurat dapat terealisasi.
"Kita mempersiapkan ini untuk saudara kita yang dirawat. Saya dan kita semua selalu berdoa kalau bisa angka Covid-19 di Lampung ini menurun," katanya.
Dalam kunjungan tersebut juga hadir Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Direktur Utama PT Pertamina Bina Medika IHC (Pertamedika IHC) Fathema Djan Rachmat. (*)