Menparekraf Dorong Ponorogo Masuk UNESCO Creative Cities Network

Yunike Purnama - Sabtu, 22 Juli 2023 05:15
Menparekraf Dorong Ponorogo Masuk UNESCO Creative Cities NetworkKeikutsertaan Ponorogo dalam UCCN tidak bertujuan sebagai kompetisi atau perlombaan, tetapi sebagai sarana untuk berkolaborasi dan membangun jaringan (sumber: Kemenparekraf)

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif(Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berusaha untuk mendorong Kabupaten Ponorogo dengan seni pertunjukan unggulannya sebagai perwakilan Indonesia yang masuk dalam nominasi "UNESCO Creative Cities Network” (UCCN) pada periode berikutnya.

Menparekraf Sandiaga menyatakan hal ini saat menghadiri acara Workshop KaTa Kreatif Ponorogo di Gedung PGRI Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, pada Minggu 17 Juli 2023 lalu. Upaya ini didasarkan pada potensi ekonomi kreatif yang dimiliki oleh Kabupaten Ponorogo, terutama dalam bidang seni pertunjukan yang dapat menjadi penggerak utama bagi subsektor ekonomi kreatif lainnya.

"Pemerintah pusat sudah menetapkan Ponorogo sebagai kabupaten kreatif karena telah mengikuti proses uji petik tahun 2022 dan selangkah lagi berarti ini akan menuju ke UNESCO Creative Cities Network," kata Menparekraf Sandiaga, seperti yang dikutip dari laman Kemenparekraf pada Jumat, 21 Juli 2023.

Menurut Sandiaga, dengan langkah ini akan semakin memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Ponorogo. Keikutsertaan Ponorogo dalam UCCN tidak bertujuan sebagai kompetisi atau perlombaan, tetapi sebagai sarana untuk berkolaborasi dan membangun jaringan dengan kota-kota sejenis di negara-negara lain di dunia. Oleh karena itu, diharapkan banyak manfaat yang akan diperoleh ketika Ponorogo menjadi bagian dari UCCN.

"Mudah-mudahan tahun depan Ponorogo bisa kita usulkan. Diharapkan dengan ini kita bisa menciptakan peluang usaha agar ekonomi rakyat meningkat dan terbuka peluang usaha yang akan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024," kata Sandiaga.

Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Hariyanto menambahkan setidaknya ada hal penting yang menjadi perhatian UNESCO agar Ponorogo bisa masuk ke dalam bagian UCCN. Salah satunya adanya garansi proses transmisi dan transisi.

"Proses edukasi harus terus dilakukan kepada anak-anak kita. Sehingga Reog sebagai produk ekonomi kreatif unggulan Ponorogo bukan saja ajeg tapi akan terus mendunia. Kami juga siap bersama-sama mendampingi, memfasilitasi agar Reog semakin mendunia, semakin lestari," kata Hariyanto.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, menyampaikan terima kasih kepada Kemenparekraf yang telah menetapkan Ponorogo sebagai Kabupaten/Kota Kreatif. Untuk itu ekosistemnya harus dipacu untuk diberikan solusi agar kemudian semuanya bisa menjadi pertumbuhan ekonomi yang luar biasa. "Dan ini dimulai dari Reog Ponorogo," kata Sugiri.

Workshop KaTa Kreatif yang berlangsung di Ponorogo merupakan rangkaian kegiatan yang ke-19. Program ini akan terus digulirkan hingga menyentuh 35 kabupaten/kota terpilih di seluruh Indonesia.(*)

Editor: Redaksi
Tags PonorogoBagikan
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS