JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat kedua untuk calon wakil presiden (cawapres) pemilihan presiden (pilpres) 2024 malam ini, Jumat 22 Desember 2023. Berbeda dengan debat pertama yang dihelat di KPU, debat kedua itu nantinya bakal digelar di Jakarta Convention Center (JCC). 

Debat tersebut nantinya diikuti oleh tiga Cawapres yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud Md. Debat Cawapres akan disiarkan melalui lima stasiun televisi yaitu TransTV, Trans7, CNN Indonesia, Kompas TV, dan BTV.

Adapun tema debat kedua (Cawapres) adalah ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.

• Smartfren Lego Bisnis Data Center, Ternyata Ini Alasannya
• Waskita Karya Peroleh 90 Proyek Mencapai Rp52,7 Triliun
• Diklaim Cemari Lingkungan, Warga Bumi Waras dan Panjang Keluhkan Aktivitas Perusahaan Batu bara
• Ajak Masyarakat Disiplin Berkendara, KAI Divre IV Tanjungkarang Pastikan Perjalanan KA Aman

KPU juga telah menunjuk dua orang moderator yang bakal memandu jalannya adu pikiran dan gagasan antar Cawapres selama 120 menit itu nantinya. Kedua orang tersebut ialah Alfito Deannova dan Liviana Cherlisa. Sama seperti pendahulunya pada debat perdana, kedua orang yang bakal memoderatori debat kedua ini merupakan jurnalis.

Soal panelis, terdapat 11 orang yang terpilih dalam debat kedua yang ditujukan untuk Cawapres tersebut. Mereka yaitu anggota Ombudsman RI Periode periode 2018-2020, Alamsyah Saragih serta ekonom dan pengajar FEB Universitas Jember, Adhitya Wardhono. 

Ketiga, ekonom sekaligus Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya periode 2015-2023 Agustinus Prasetyantoko. Keempat terdapat nama Fauzan Al Rasyid yang menjabat sebagai Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kelima, ekonom dan pendiri CORE Indonesia, Hendri Saparini.

Urutan keenam, terdapat nama Poppy Ismalina yang merupakan Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM. Terdapat pula nama Rektor Universitas Bengkulu periode 2021-2025, Retno Agustina Ekaputri. Kedelapan, Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro, Suharnomo.

Selanjutnya terdapat nama Tauhid Ahmad yang merupakan Direktur Eksekutif INDEF dan dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta. Kesepuluh yakni Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS Yosa Rizal Damuri dan terakhir ada Wakil Rektor bidang Akademik dan Inovasi IPDN, Hyronimus Rowa.(*)