Kunker Gubernur Lampung ke Way Kanan, Menjadi Kick Off Petani KPB Transaksi Non Tunai Pupuk Subsidi
Yunike Purnama - Selasa, 16 November 2021 19:04WAYKANAN - Kunjungan kerja Gubernur Lampung Arinal Djunaidi ke Kabupaten Way Kanan, tepatnya di Lapangan Sriwijaya Kecamatan Baradatu pada Senin (15/11/2021) menjadi kick off para petani Way Kanan anggota Kartu Petani Berjaya (KPB) melakukan transaksi non tunai pupuk subsidi melalui virtual account.
Para petani anggota KPB yang melakukan transaksi penebusan pupuk subsidi secara non tunai terdiri dari Kelompok Tani Lestari Satu beranggota 33 petani dan Kelompok Tani Al Hikmah Dua beranggota 35 petani Desa Sukabumi, Kecamatan Buay Bahuga, Kabupaten Way Kanan.
Hal ini mengingat masih dimasa pandemi Covid-19 melakukan transaksi nontunai sangat dianjurkan demi keamanan dan kesehatan.
Dari dua kelompok tani yang melakukan transaksi non tunai melalui virtual account, terdata jumlah nominal pupuk subsidi yang ditransaksikan senilai Rp31.241.200 yang terdiri dari Pupuk Urea 6.434 kg dan NPK 7.289 kg.
- Transaksi Pupuk Subsidi Anggota KPB Bandarlampung Kini Menggunakan Virtual Account
- Pemkab Tanggamus Siap Implementasi Program KPB di Seluruh Kecamatan
- Aplikasi KPB Mudahkan Petani Lampung Utara Realisasi Manfaat Program Kartu Petani Berjaya
Pembayaran dilakukan oleh Ketua Kelompok Tani melalui mobile banking BNI didampingi oleh Wahyu Penyuluh Pertanian dan Anton dari Bank BNI Way Kanan. Transaksi tersebut diterima dan dikonfirmasi oleh Kios Agro Tani Hersiko secara online melalui aplikasi KPB. Selanjutnya pihak kios akan mengirimkan pupuk subsidi sesuai pesanan kelompok tani tersebut.
Komentar salah satu petani mewakili petani lainnya, bahwa sistem Virtual Acount lebih praktis untuk penebusan pupuk subsidi.
Sekarang petani tidak perlu repot ke bank dalam proses transaksi, hanya melalui HP android transaksi bisa dilaksanakan dimana saja dan kapan saja.
Manfaat untuk kios menjadi lebih mudah dalam pemesanan pupuk ke distributor karena petani langsung melaksanakan transaksi sebelum dropping pupuk. Setelah semua transaksi sudah selesai, kios melakukan dropping pupuk.
Dengan pembayaran non tunai penyuluh akan lebih mudah dalam mendampingi, mengontrol dan memverifikasi transaksi karena semua jelas perhitungannya sehingga lebih akuntabel.
Selain aman, mudah dan praktis, transaksi non tunai juga sebagai pelaporan realisasi penyaluran pupuk subsidi pada dashboard bank.(*)