Kabarsiger.com, Bandar Lampung - Kue sus isi durian kini menjadi kue yang paling banyak dicari. Salah satu pelaku UMKM bidang kuliner Agung Mairina yang memanfaatkan buah durian Lampung menjadi olahan isi kue sus atau vla durian.

"Saya membuka usaha kuliner ini sejak tahun 2017, dan mulai membuat beragam kuliner salah satunya mengolah buah durian yang berlimpah di Lampung menjadi kue sus, "katanya Agung Mariana pelaku UMKM kuliner di Bandarlampung,Kamis (27/2/2020).

Agung mengatakan, ide pemanfaatan buah durian sebagai salah satu bahan pelengkap kue buatannya, didapat saat melihat durian melimpah di Bandarlampung. 

Proses pembuatan sus durian asli Lampung ini membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam dalam memproduksi 100 hingga 150 buah sus durian.

"Kue sus ini menggunakan buah asli durian Lampung berbeda dengan produk yang lain, dan sus durian ini hanya mampu bertahan tiga hari karena tidak menggunakan bahan pengawet, " katanya.

Kue sus dengan isian durian ini dibanderol dengan harga Rp3.000 per buah, sejak pertama kali di pasarkan pada 1 Februari lalu telah terjual sebanyak 500 buah.

"Untuk pemasaran secara online, dan rata-rata konsumen dari sekitar Bandarlampung, untuk penjualan sejak awal buka sudah terjual sekitar 500 buah, "katanya.

Menurutnya, untuk mengantisipasi tidak tersedianya durian asli Lampung sebagai salah satu bahan utama kue sus durian ia telah bermitra dengan sejumlah pemasok durian lokal.

"Durian Lampung kami dapatkan dari distributor pemasok durian dengan kualitas baik yang telah bermitra dengan saya, untuk mengantisipasi saat musim durian telah usai, " katanya. (*/VR)