JAKARTA – Bersamaan dengan penghabisan masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan sebanyak 47 Proyek Strategis Nasional (PSN) akan selesai pada 2024.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono merinci, 47 proyek tersebut terdiri dari 24 PSN dan pengembangan kawasan industri yang ditarget selesai pada 2023. Sisanya, sebanyak 23 PSN akan diselesaikan pada 2024 mendatang.

"Penyelesaian 47 PSN diharapkan bisa meningkatkan pemerataan pembangunan dan mengurangi disparitas antarwilayah. Juga untuk meningkatkan perekonomian dan penciptaan lapangan kerja, serta meningkatkan daya saing bangsa,” kata Basuki dilansir Kamis, 20 Juli 2023.

Target 2023

Basuki merinci, 24 PSN yang ditarget rampung tahun ini di antaranya adalah15 proyek bendungan.  Bendungan tersebut adalah Bendungan Keureuto dan Rukoh di Provinsi Aceh yang dibangun sejak 2015. Disusul Bendungan Lausimeme di Sumatera Utara yang dibangun pada 2017.

Bendungan lainnya yaitu Margatiga di Lampung, Karian di Banten, Cipanas dan Leuwikeris di Jawa Barat. Bendungan Jlantah di Jawa Tengah, Sidan di Bali, Sepaku Semoi di Kalimantan Timur, Temef di Nusa Tenggara Timur (NTT), Tiu Suntuk di Nusa Tenggara Barat (NTB), Ameroro di Sulawesi Tenggara.

Selanjutnya ada bendungan Pamukkulu di Sulawesi Selatan (Sulsel), dan Lolak di Sulawesi Utara. Proyek lainnya adalah jaringan irigasi untuk Daerah Irigasi (DI) Lempuing di Sumatera Selatan.

Selain 15 bendungan, Kementerian PUPR juga mentargetkan sebanyak 5 tol selesai pada 2023. Adapun kelima jalan tol ini antara lain Tol Sigli – Banda Aceh yang dibangun sejak 2020, Tol Pasuruan – Probolinggo yang dibangun sejak Mei 2016.

Lalu ada pembangunan Tol Cimanggis – Cibitung yang digarap sejak 2020, disusul Tol Cibitung – Cilincing yang telah dibuka pada April lalu untuk arus mudik lebaran 2023, dan dan Tol Cinere – Jagorawi.

Tahun ini, pemerintah juga mendorong percepatan pembangunan Rumah Susun (Rusun) Lanud Halim Perdana Kusuma. Kemudian, program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk mendukung perhelatan Asean Summit di Tana Mori dan Labuan Bajo. Terakhir, pengembangan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Jateng juga ditarget selesai pada akhir tahun ini.

• Rasio Keuangan HUMI Kuat, Buka Peluang Ekspansi Bisnis yang Lebih Cepat
• Strategi HUMI untuk Tingkatkan Pertumbuhan Bisnis dan Ekuitas Anak Usaha
• Proyeksi Kinerja Positif: PT GTS Internasional Tbk (GTSI) Optimis Hadapi Triwulan II 2023

Target 2024

Pada 2024, Kementerian PUPR punya 23 PSN yang ditargetkan selesai tahun itu. Di bidang Sumber Daya Air, ada sebanyak 10 bendungan yakni Bendungan Tigadihaji di Sumsel, Bendungan Bener, Bendungan Jragung di Jateng, Bendungan Bagong di Jatim, dan Bendungan Marangkayu di Kaltim.

Lalu, Bendungan Meninting di NTB, BendunganManikin di NTT, Bendungan Way Apu di Maluku, Bendungan Bulango Ulu di Gorontalo, dan Bendungan Budong – budong di Sulbar.

Selanjutnya, 6 pembangunan jaringan irigasi di DI Lhok Guci,  DI Jambo Aye di Aceh, DI Lematang di Sumsel, DI Glapan di Jateng, DI Gumbasa di Sulteng, DI Baliase di Sulsel, dan pembangunan tanggul pantai Jakarta-Jabar-Banten.

Kemudian juga diselesaikan pembangunan infrastruktur konektivitas meliputi Jalan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung, jalan Tol Bogor Ring Road 3, jalan Tol Serang – Panimbang,  jalan Tol Depok – Antasari, dan jalan  Tol Jakarta – Cikampek II Selatan.

Terakhir, Kementerian PUPR menyelesaikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Jatiluhur I. SPAM ini memanfaatkan air baku dari Bendungan Jatiluhur di Provinsi Jawa Barat sehingga masyarakat dapat mengurangi penggunaan air tanah untuk mengatasi penurunan permukaan tanah, khususnya di Ibu Kota Jakarta.  (*)