LAMPUNG SELATAN – Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) telah dimulai sejak 14 –  28 Februari 2022. Pada jalur penerimaan pertama yang dapat dipilih siswa kelas 12 SMA/MA/SMK sederajat ini, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) membuka pendaftaran untuk 36 program studi, termasuk satu prodi baru yaitu Rekayasa Tata Kelola Air Terpadu. Total kuota penerimaan mahasiswa ITERA melalui jalur SNMPTN tahun ini mencapai 2.500 mahasiswa.

Ketua Tim Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) ITERA, Dr. Eko Satria, M.Si., menyampaikan, 36 Program Studi yang dibuka dalam pendaftaran SNMPTN ITERA tahun ini selengkapnya dapat diakses calon mahasiswa melalui laman resmi pmb.itera.ac.id. 

Lima program studi terfavorit berdasarkan jumlah peminat terbanyak SNMPTN tahun lalu, yaitu Prodi Farmasi, Teknik Informatika, Perencanaan Wilayah dan Kota, Teknik Sipil, dan Teknik Pertambangan.

Meski demikian, menurut Eko, prodi lain juga cukup diminati karena merupakan program studi khas ITERA yang sesuai kebutuhan saat ini, seperti Desain Komunikasi Visual (DKV), Sains Data, Teknik Perkeretaapian, Sains Lingkungan Kelautan, Rekayasa Kehutanan, hingga Sains Atmosfer dan Keplanetan.

• Sirkuit Mandalika Diaspal Ulang Usai Tes Pramusim MotoGP
• Agung Podomoro Properti Booster Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional
• LPS Tekankan Pentingnya Manajemen Risiko Hadapi Era Digitalisasi Perbankan

Terkait syarat pendaftar, Eko menjelaskan, hampir seluruh prodi di ITERA mensyaratkan pendaftar berasal dari SMA/MA/SMK jurusan IPA. Hanya satu prodi yang dapat dipilih siswa dari jurusan IPS yaitu Desain Komunikasi Visual (DKV). Selain itu, dua prodi yaitu DKV, dan Arsitektur juga mensyaratkan pendaftar melampirkan portofolio karya. 

“Jadi para siswa yang akan mendaftar prodi DKV dan Arsitektur ITERA sebaiknya segera menyiapkan karyanya sebagai portofolio,” ujar Eko, Kamis,17 Februari 2022.

Tahap pendaftaran SNMPTN yang harus dilakukan siswa yang telah memiliki akun LTMPT yaitu, pertama melakukan login ke portal resmi LTMPT yaitu portal.ltmpt.ac.id. Setelah itu, siswa dapat mengecek profil yang berisi biodata, sebelum akhirnya memilih program studi di kampus pilihan.

“Siswa dapat memilih maksimal dua program studi di dua PTN berbeda. Jika memilih dua Prodi maka satu pilihan prodi harus di PTN yang ada di Provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asal pendaftar,” terang Eko.

Selanjutnya bagi siswa yang memilih prodi yang mensyaratkan portofolio juga wajib mengisikan portofolio. Tahapan berikutnya siswa juga diminta mengisikan prestasi pada halaman prestasi, meski hal ini tidak diwajibkan. Pada tahap akhir, siswa diharapkan melakukan finalisasi pendaftaran pada halaman finalisasi, dilanjutkan dengan mengunduh dan mencetak kartu registrasi.

Eko berharap, para siswa dapat memanfaatkan waktu pendaftaran hingga 28 Februari mendatang. “Sebaiknya siswa segera melakukan pendaftaran diawal masa pendaftaran, dengan mematangkan kampus dan program studi yang akan dipilih tentunya,” ujar Eko.

Selain itu, para siswa diminta aktif mencari informasi terbaru terkait SNMPTN melalui laman penerimaan mahasiswa baru setiap kampus, seperti pmb.itera.ac.id dan portal resmi LTMPT di portal.ltmpt.ac.id. (*)