Horiku Coffee, Inovasi Kopi Rasa Klepon Hingga Wine

Eva Pardiana - Jumat, 11 Februari 2022 17:47
Horiku Coffee, Inovasi Kopi Rasa Klepon Hingga WineHoriku Coffee, Inovasi Kopi Rasa Klepon Hingga Wine (sumber: Horiku Coffee)

BANDARLAMPUNG – Inovasi dalam bisnis minuman kopi kekinian semakin berkembang. Pencinta kopi memiliki banyak pilihan untuk menikmati kopi dengan beragam citarasa yang unik. Salah satunya, Horiku Coffee yang menawarkan kopi rasa klepon, hingga rasa wine.

Horiku Coffee merupakan bisnis minuman kopi rumahan yang dikembangkan oleh tiga bersaudara yakni Bob Hartopo Putranto, Kefas Natanael Setiawan, dan Amelia Putranto.

Beragam kopi dalam kemasan yang ditawarkan Horiku Coffee.

Bob mengatakan kopi rasa klepon merupakan salah satu menu yang menjadi favorit pembeli, karena rasanya yang pas untuk lidah orang Indonesia.

"Jadi rasanya Indonesia banget, dibuat dari campuran kopi kualitas tinggi, air kelapa, dan gula merah. Jadi kami tidak menggunakan pemanis buatan," kata dia. Jumat, 11 Februari 2022.

Untuk mendapatkan rasa manis, Bob memilih untuk menambahkan madu asli yang didapatkan dari peternak lebah. Selain baik untuk kesehatan, juga membuat minumannya menjadi lebih tahan lama.

"Tapi tahan lama juga kalau disimpan di lemari pendingin  dengan suhu yang tepat, kalau tidak ya rasanya bisa rusak. Karena semua bahannya alami, tanpa pengawet buatan," katanya.

Selain rasa klepon, ada juga kopi yang dibuat dari ekstrak buah-buahan seperti nanas, mangga, dan kelapa muda. Bahkan untuk mendapatkan rasa yang sempurna, kopi yang sudah diracik dengan buah disimpan sampai satu tahun.

"Jadi itu kami melakukan percobaan nggak sekali dia kali tapi berkali-kali dengan bahan yang berbeda, sampai menemukan rasa yang pas. Yang satu tahun itu kami juluki dengan kopi wine atau artisan brew tapi tidak mengandung alkohol," ujar Bob.

Beragam kopi dalam kemasan yang ditawarkan Horiku Coffee.

Sementara itu, Kefas mengatakan bahwa saat ini Horiku masih dijual secara online melalui media sosial Instagram. Dalam satu bulan, biasanya ada pesanan hingga 500 botol baik dalam maupun luar kota.

"Walaupun rasanya unik tapi ternyata banyak yang suka, sampai ke Jakarta, Bandung, dan Palembang. Kami kirim nggak bisa jauh, maksimal pengiriman 1x24 jam supaya nggak basi," kata dia.

Penjualan kopi Horiku Coffee masih dilakukan secara online karena seluruh owner merupakan full time worker, sehingga belum memungkinkan untuk membuka kedai yang bisa menjual produknya secara langsung.

"Ko Bob sama Ce Amel kan kerja full time kalau saya masih kuliah, nanti kalau sudah lulus mungkin bisa buka kedai kecil dulu," kata Kefas. (*)

Editor: Eva Pardiana

RELATED NEWS