BANDARLAMPUNG – Komunitas Profesi Sales Indonesia (Komisi) DPD Lampung menggelar pelantikan pengurus periode 2021-2023. Acara tersebut dilakukan secara virtual pada Kamis (9/9/2021) sore.

Dari Jakarta, Ketua Umum Komisi Indra Hadiwidjaja melantik para pengurus DPD Komisi Lampung yang mengikuti acara di Hotel Astoria, Bandar Lampung.

Seluruh rangkaian acara bisa ditonton melalui akun media sosial Facebook Komisi Lampung, Instagram @komisilampung dan Youtube KomunitasSalesIndonesia. Dua radio swasta yaitu Radio Mandala dan Idola FM juga ikut menyiarkan secara langsung.

Dalam pelantikan ini, Aris Tarkus H. Gamay ditugaskan sebagai Ketua DPD Komisi Lampung, Gede P. Suharto sebagai sekretaris dan Harry Hardianto sebagai bendahara. Selain itu, ditunjuk juga pengurus untuk membawahi beberapa bidang, antara lain pendidikan, humas dan publikasi, multimedia, event, sosial, dan wanita.

Saat memberikan sambutan, Indra Hadiwidjaja mengapresiasi terselenggaranya acara pelantikan DPD Komisi Lampung.

"Saya senang sekali, karena hari ini kita sudah bisa melakukan grand launching untuk Komisi Lampung. Jadi, Komisi Lampung adalah DPD yang paling muda di antara DPD-DPD yang lain di Indonesia. Tapi, aktivitasnya juga sudah luar biasa. Sudah banyak sekali kegiatan-kegiatan seperti bakti sosial, kegiatan-kegiatan training, kopdar, dan sharing," kata Indra.

Mulai Dibentuk 1,5 Tahun Lalu

Aris Tarkus menjelaskan perjalanan pembentukan Komisi Lampung hingga akhirnya bisa launching. Menurutnya, kepengurusan sudah mulai dibentuk 1,5 tahun lalu. Tapi, karena situasi pandemi, menjadi tertunda hingga sekarang ini. Secara WAG, anggota Komisi telah mencapai 200 orang.

"Semoga ke depan, Komisi ini menjadi wadah besar bagi para profesi sales di Provinsi Lampung. Dan, kami ada rencana buka cabang di Tulang Bawang dan di Lampung Selatan," tutur Aris.

Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan sesi sharing oleh Founder Komisi Dedy Budiman. Temanya adalah Tantangan dan Peluang Profesi Sales di masa pandemi.

Dedy mengibaratkan para sales pada masa pandemi ini seperti beras yang sedang ditampi. Pandemi ini adalah proses seleksi. Sales-sales yang tangguh, sales yang luar biasa akan bisa bertahan dan survive. Sebaliknya, sales yang tidak bisa beradaptasi, yang mengeluh, yang hanya bisa menyalahkan keadaan, mereka akan tersapu oleh kondisi.

"Saya berharap, para sales khususnya yang tergabung di Komisi Lampung saat ini, bisa menjadi sales yang tangguh. Sales yang mendorong kemajuan Indonesia. Bukan sales yang mengeluh. Karena, sales yang tangguh tidak pernah mengeluh," kata Dedy. (EP)