China Pamerkan Pesawat C919 dan ARJ21
Yunike Purnama - Minggu, 10 Desember 2023 17:35BEIJING- Pesawat C919 dan ARJ21 buatan China akan mengunjungi Hong Kong selama enam hari mulai Selasa 12 Desember 2023 mendatang. Ini adalah pertama kalinya kedua pesawat mengunjungi kota tersebut dan menandai penerbangan pertama C919 keluar dari daratan.
Perwakilan industri penerbangan lokal dan luar negeri, serta anggota kelompok pemuda dan organisasi distrik akan diundang ke dalam pesawat untuk melihat lebih dekat pesawat tersebut.
Dikutip dari The Standard Kamis 7 Desember 2023, selain tampilan statis di Bandara Internasional Hong Kong, C919 dijadwalkan melakukan penerbangan demonstrasi pada 16 Desember. Pesawat tersebut akan lepas landas sekitar pukul 10.30 pagi dan melintasi Pelabuhan Victoria dari barat ke timur.
Pesawat tersebut kemudian akan terbang mengelilingi Pulau Hong Kong dua kali agar masyarakat dapat menyaksikan kemunculan pertama pesawat tersebut di langit kota.
Untuk memfasilitasi fly-past, akan ada zona penerbangan terbatas sementara di dalam dan sekitar Pelabuhan Victoria pada siang hari. Aktivitas terbang seperti drone dan pesawat model, layang-layang, balon penawan, pelepasan balon kecil secara massal, dan lain-lain, akan dibatasi.
Kedua pesawat tersebut akan meninggalkan Hong Kong menuju Shanghai pada sore hari tanggal 17 Desember.
Kepala Eksekutif Hong Kong John Lee Ka-chiu mengatakan kunjungan ini sepenuhnya menandakan pentingnya dan pengakuan negara tersebut terhadap perkembangan industri penerbangan Hong Kong. Juga perannya sebagai pusat penerbangan internasional.
C919 dan ARJ21 adalah dua pesawat jet pertama yang dikembangkan oleh Commercial Aircraft Corporation of China.
C919 merupakan pesawat penumpang besar yang dirancang, diproduksi, dan disertifikasi sesuai dengan standar kelaikan udara internasional. Memiliki kapasitas tempat duduk 158 hingga 192 penumpang dan jangkauan 4.075 hingga 5.555 kilometer. Pesawat C919 komersial pertama dikirim ke China Eastern Airlines pada Desember 2022 dan mulai beroperasi tahun ini.
Sedangkan ARJ21 adalah pesawat regional turbofan pertama yang dirancang dan diproduksi secara independen oleh Tiongkok. Pesawat memiliki jangkauan 2.225 hingga 3.700 kilometer dan mampu menampung 78 hingga 97 penumpang. Pesawat ini mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2016 oleh Chengdu Airlines dan dibawa ke pasar internasional tahun lalu setelah pengiriman resmi ke pelanggan luar negeri.(*)