BANDAR LAMPUNG - Bantuan sosial (bansos) masuk dalam program perlindungan sosial yang bertujuan sebagai jaring pengaman bagi perekonomian dan masyarakat. Program perlindungan sosial yang sudah dijalankan selama ini dipastikan akan berlanjut di 2023.

Anggaran perlindungan sosial tahun depan mencapai Rp479,1 triliun. Dana tersebut digunakan untuk membantu masyarakat miskin dan rentan dalam memenuhi kebutuhan dasarnya.

Terlebih akan ada ancaman resesi global di 2023, sehingga penguatan sistem perlindungan sosial harus lebih responsif terhadap krisis di masa depan.

Anggaran perlindungan sosial akan dialokasikan melalui Kementerian dan Lembaga (K/L) maupun non K/L untuk menyalurkan bansos 2023.

• Makin Mahal! Cek Harga Emas Antam di Pegadaian Sabtu, 31 Desember 2022
• Rakor Terakhir IIP BUMN Lampung Bantu Masjid Murottal Haq
• Presiden Jokowi Resmi Cabut Kebijakan PPKM

Berikut bansos dan BLT yang bakal cair di 2023:

1. Program Keluarga Harapan (PKH)

Dialokasikan melalui Kementerian Sosial, PKH tahun depan akan menargetkan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Sasaran penerima PKH, yaitu ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, lanjut usia, dan penyandang disabilitas berat.

Besaran PKH yang cair mulai dari Rp225 ribu hingga Rp750 ribu per 3 bulan. Berarti per tahun Rp900 ribu sampai dengan Rp3 juta.

2. Kartu Sembako

Bansos Kartu Sembako atau dulunya disebut Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bakal kembali cair di 2023 bagi 18,8 juta KPM. Besaran yang diterima Rp200 ribu per KPM per bulan.

3. Kartu Prakerja

Pemerintah akan melanjutkan program Kartu Prakerja di 2023 dengan meningkatkan anggaran sebesar Rp5 triliun. Besaran bantuan akan naik menjadi Rp4,2 juta per orang.

Rinciannya antara lain berupa, bantuan biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu yang akan diberikan sebanyak satu kali, serta insentif survei sebesar Rp100 ribu untuk dua kali. (*)