BRI Ajak Pelaku Hortikultura Indonesia Go Global di FLOII Expo 2025
Redaksi - Minggu, 02 November 2025 12:47
BRI Ajak Pelaku Hortikultura Indonesia Go Global di FLOII Expo 2025 (sumber: BRI)JAKARTA - Sebagai bagian dari komitmennya terhadap pembangunan ekonomi hijau dan pemberdayaan sektor riil nasional, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berpartisipasi aktif dalam FLOII Expo 2025, pameran tanaman hias internasional terbesar di Indonesia yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, pada 23–26 Oktober 2025 lalu.
Mengangkat tema “The Botanical Futures”, acara ini menjadi momen penting bagi industri hortikultura Indonesia untuk memperkenalkan kekayaan flora nusantara di pasar global. Lebih dari 150 peserta dari 20 negara turut ambil bagian, menampilkan beragam tanaman hias, mulai dari anggrek hingga bonsai langka hasil karya seniman dalam negeri.
- Infinix Hadirkan “Fragment of Anomaly” di Jakarta Fashion Week 2026, Kolaborasi 4 Desainer Terkemuka dan Eksperimen Robotik R.A.T.S Lab
- Siloam Hospitals Lippo Village Ajak Masyarakat Waspadai Stroke: Every Minute Counts, Every Life Matters
- Ubud Writers & Readers Festival 2025 di Metland Venya Ubud
Acara ini dibuka secara resmi oleh Menteri Imigrasi Republik Indonesia, Agus Andrianto, yang menekankan pentingnya menjadikan kekayaan hayati sebagai kekuatan ekonomi baru yang berdaya saing global. “FLOII Expo hadir tidak hanya sebagai ajang pameran, tetapi juga sebagai upaya nyata mendorong industri tanaman hias agar semakin kuat, inovatif, dan mampu bersaing di pasar global,” ujarnya.
Sebagai mitra strategis FLOII Expo 2025, BRI menghadirkan solusi pembayaran digital terintegrasi melalui QRIS BRI untuk memudahkan transaksi seluruh peserta dan pengunjung. Langkah ini sejalan dengan komitmen BRI dalam memperluas inklusi keuangan dan mempercepat transformasi digital di sektor pertanian dan hortikultura.
Selain dukungan layanan digital, BRI juga membuka booth interaktif yang menghadirkan beragam produk dan layanan unggulan seperti BRImo, serta edukasi keuangan berkelanjutan melalui program BRI Green Financing. Di booth ini, pengunjung juga dapat berkonsultasi langsung dengan tenaga ahli BRI mengenai akses pembiayaan, pemberdayaan UMKM, dan promo menarik bagi nasabah baru.
Corporate Secretary BRI Dhanny menyampaikan bahwa partisipasi BRI di FLOII Expo merupakan bentuk dukungan nyata terhadap pertumbuhan ekonomi hijau. “Melalui dukungan BRI di FLOII Expo, kami ingin mendorong tumbuhnya ekosistem ekonomi hijau yang berbasis masyarakat. Sektor hortikultura memiliki potensi besar tidak hanya dalam aspek estetika, tetapi juga sebagai sumber ekonomi baru bagi pelaku UMKM. Kami berharap ajang ini dapat memperluas akses pasar bagi petani, pelaku usaha dan komunitas tanaman hias Indonesia,” ungkapnya.
Selain itu, BRI juga berperan aktif dalam kegiatan Business Matching Global yang mempertemukan eksportir dan calon pembeli dari berbagai negara. Pengunjung pun dapat mengikuti berbagai sesi inspiratif seperti Business Forum, Talk Show, dan Kompetisi Tanaman Hias Internasional yang menampilkan inovasi anak bangsa.
FLOII Expo 2025 resmi menutup rangkaian penyelenggaraannya dengan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung kesuksesan acara. Presiden Direktur Dyandra Event Solutions, Michael Bayu Sumarijanto, menyampaikan, “FLOII Expo 2025 mencatat capaian positif dengan total 14.112 pengunjung,” ujarnya.
- BRI Salurkan Rp130,2 Triliun KUR ke 2,84 Juta Debitur Hingga September 2025
- Guru di Pedalaman Papua Bangun AgenBRILink Demi Majukan Literasi Keuangan
- IDCloudHost Hadirkan Dedicated Server Terbaik untuk Perusahaan, Stabil dan Fleksibel!
Melihat antusiasme masyarakat terhadap penyelenggaraan FLOII Expo 2025, industri hortikultura dalam negeri saat ini berada dalam fase pertumbuhan yang cukup signifikan, didorong oleh peningkatan kesadaran masyarakat terhadap manfaat tanaman dan konsep keberlanjutan. FLOII Expo 2025 memainkan peran penting dalam menghubungkan breeder lokal baru maupun yang berpengalaman dengan breeder dan pasar internasional dengan hadirnya pelaku industri internasional sebanyak 22 peserta dari Amerika Serikat, Ekuador, Filipina, Jepang, Singapura, Thailand, dan Taiwan.

