BANDARLAMPUNG - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung kembali menggelar kegiatan rutin BBM (Bank Indonesia Bincang Bersama Media) bertempat di Warung Digers pada Selasa, 9 Mei 2023.

Pertemuan bincang bersama media kali ini menghadirkan pembicara Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Lampung, Dody Fachrudin, Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Irfan Farulian dan Ekonom Bank Indonesia Lampung Tri Setyoningsih.

Mewakili Kepala KPw Bank Indonesia Lampung Budiyono, Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Irfan Farulian mengatakan, dalam pertemuan kedua BBM kembali memberikan edukasi kepada rekan media terkait isu ekonomi terkini seperti perkembangan APBD Lampung, perkembangan ekonomi Lampung dan membahas event akbar BI Lampung yakni Lampung Begawi 2023.

"Khusus kegiatan Lampung Begawi 2023 rencana akan diselenggarakan pada 12 - 15 Mei 2023 bertempat di Lampung City Mall dengan tema Bertumbuh dan Stabil dengan Digitalisasi, Wirausaha dan UMKM,"papar Irfan.

• Pemkot Rencana Perbaiki 200 Ruas Jalan Tersebar di 20 Kecamatan
• BSI Mobile Error Lebih dari 24 Jam, Dicurigai Terkena Malware
• Coldplay Resmi Umumkan Konser di GBK pada 15 November 2023

Ia melanjutkan, berbagai kegiatan juga akan digelar dalam kegiatan Lampung Begawi seperti pameran 60 UMKM khas Lampung, Forum dengan berbagai talkshow inspiratif, donor darah, Business Matching dan beragam kegiatan dan perlombaan hingga menghadirkan guest star inspiratif seperti penulis Tere Liye, presenter Haikal Kamil, Musisi Laras Whisanty dan Yusuf Cak Culai.

Informasi lebih lengkap, papar Irfan dapat kunjungi media sosial Bank Indonesia seperti Instagram resmi BI Lampung @bankindonesia_lampung.

Optimis Pertumbuhan Ekonomi Lampung Tahun 2023 Tetap Kuat

Ekonom Bank Indonesia Lampung Tri Setyoningsih memaparkan, sebelumnya dalam pemaparan kinerja perekonomian Provinsi Lampung pada triwulan I 2023 tumbuh kuat 4,96% (yoy), meski sedikit melambat dibandingkan  pertumbuhan triwulan sebelumnya yang tercatat 5,05% (yoy).

Sedikit melambatnya kinerja perekonomian Lampung pada triwulan I 2023 disebabkan salah satunya oleh penurunan kontribusi sektor eksternal seiring dengan peningkatan total impor. Net ekspor pada triwulan I 2023 tercatat mengalami kontraksi 29,81% (yoy), lebih dalam jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang terkontraksi 20,05% (yoy).

Kinerja Konsumsi Rumah Tangga (Konsumsi RT) dengan pangsa terbesar hingga 63 persen pada triwulan I 2023 tumbuh 4,88% (yoy), meningkat jika dibandingkan dengan 4,67% (yoy) pada triwulan sebelumnya. Peningkatan tersebut didorong oleh peningkatan impor barang konsumsi, pelaksanaan festival musik, dan gerai makanan sejalan dengan penghapusan kebijakan PPKM.

• Cek Harga Emas Antam di Pegadaian Rabu, 3 Mei 2023
• BI: Perkembangan Inflasi Lampung April 2023 Tetap Terjaga
• Hadirkan Tiga Juri Nasional, Panitia FFL 2023 Gelar Coaching Clinic

Selanjutnya, pertumbuhan ekonomi Lampung juga ditopang dari sektor Investasi (PMTB) dengan pangsa 33 persen pada triwulan I 2023 tumbuh 2,83% (yoy), meningkat jika dibandingkan dengan 2,78% (yoy) pada triwulan sebelumnya sejalan dengan PMA dan PMDN yang masing-masing meningkat 154,78 (yoy) dan 21,53% (yoy) pada triwulan I 2023. Peningkatan aktivitas investasi juga terkonfirmasi dari peningkatan impor besi dan baja serta kendaraan bermotor

"Bank Indonesia bersama pemerintah optimis ditahun 2023 pertumbuhan ekonomi Lampung tetap kuat dengan prediksi kisaran 4,7 hingga 5,2 persen,"papar Tri.

Untuk mencapai tujuan tersebut, selain tetap menjaga sektor Konsumsi Rumah Tangga, Konsumsi Pemerintah, Perdagangan, Ekspor Impor, salah satu konsen fokus penting yang dilakukan Bank Indonesia Lampung bersama pemerintah dan stakeholder adalah mendorong sektor investasi (PTMB). Dalam hal ini infrastruktur menjadi kunci menarik para investor untuk berinvestasi di Lampung. "Tugas kita bersama termasuk media adalah bersama membangun persepsi yang baik untuk Lampung demi kemajuan provinsi Lampung kedepannya," harap Tri.(*)