600 Pelaku Usaha Rumahan di Bandar Lampung dapat Pelatihan Gratis dari Pemkot

M. Iqbal Pratama - Senin, 14 November 2022 18:26
600 Pelaku Usaha Rumahan di Bandar Lampung dapat Pelatihan Gratis dari Pemkot600 Pelaku Usaha Rumahan di Bandar Lampung dapat Pelatihan Gratis dari Pemkot (sumber: M. Iqbal Pratama/Kabar Siger)

BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung memberikan pelatihan kreasi suvenir dan olahan makanan untuk pelaku UMKM di seluruh kecamatan. Hal guna meningkatkan produktifitas usaha rumahan agar.

"Kami mengumpulkan pelaku usaha rumahan guna diberikan pelatihan. Mereka itu ada yang produksi kue basah dan suvernir dari tapis. Nah ini kita adakan supaya ibu-ibu pelaku usaha rumahan bisa latih yang lainnya juga," ujar Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana usai membuka pelatihan di Kantor Kelurahan Panjang Selatan, Senin, 14 November 2022.

Tidak hanya pelatihan, Eva berjanji akan membantu pemasaran produk. "Di Bumi Waras itu kita ada ruko. Nah nanti kita kasih dua untuk membantu pemasarannya, untuk olahan makanan dan kreasi suvenir," ucapnya.

Jika bisnis rumahan yang dijalankan sudah berjalan dengan baik, lanjut Eva, pihaknya akan memberikan modal untuk kreasi makanan sebesar Rp15 juta per kecamatan, sementara untuk kreasi tapis diberikan bantuan Rp25 juta.

"Karena di Bandar Lampung wisata terbatas. Maka kita gencarkan dari sisis kulinernya, sehingga yang datang bisa berbelanja di sini. Jadi Bunda ingin usaha rumahan ini bagaimana caranya harus maju," ucap dia.

Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung Adiansyah menyampaikan pelatihan tersebut dilaksanakan selama 5 hari dari 14–21 Oktober, bertempat di masing-masing kecamatan.

"Dengan total jumlah peserta 600 orang. Artinya setiap kecamatan ada 30 peserta, baik untuk pelatihan suvenir dan makanan," ujarnya.

Eva berharap setiap perwakilan kelurahan bisa menerapkan dan mengajarkan ilmunya kepada yang lain. "Untuk mengembangkan dan mengaplikasikan ilmu, untuk mampu jadi pengusaha kecil dan menciptakan lapangan kerja yang produktif," kata Adiansyah.

Tanti (40), salah satu peserta mengaku memperoleh banyak manfaat dari pelatihan ini. Selain menambah pengetahuan resep variasi makanan, ia juga mempraktikkan langsung cara membuatnya. "Jadi keluar dari sini bisa langsung dipraktikkan di rumah," ucapnya.(IQB)

Editor: Eva Pardiana
M. Iqbal Pratama

M. Iqbal Pratama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS