Pemkot Bandar Lampung
Penulis:Chairil Anwar
Editor:Chairil Anwar
BANDAR LAMPUNG – Selama Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggelar Bazar Takjil Ramadan yang bertempat di halaman kantor Pemkot setempat. Di sana, ratusan UMKM menjual beragam menu berbuka puasa.
Beberapa menu takjil dan makanan yang tersedia di antaranya kolak, serabi, otak-otak, pempek, gorengan, dimsum, aneka kue pasar, nasi kebuli, tekwan, susu kedelai, buah-buahan, kue kering, hingga beragam lauk matang. Harganya yang ditawarkan bervariatif mulai dari kisaran Rp1.000–Rp45.000
Sumiyati, salah seorang pedagang takjil, mengatakan untuk dapat berjualan takjil di sini tidak di pungut biaya, tetapi harus mendaftar terlebih dahulu di stan yang telah disediakan di depan Kantor Pemkot. "Enggak bayar, tapi harus daftar dulu. Sudah disediakan di depan," ujarnya, Kamis, 7 April 2022.
Ia menambahkan bazar ini dibuka setiap hari selama Ramadan mulai pukul 13.00 hingga jelang waktu berbuka. "Bukanya sampai akhir puasa," ujarnya.
Yunita, salah seorang pembeli, mengatakan bazar takjil di sini bisa menjadi opsi untuk mencari menu buka puasa sekaligus ngabuburit, karena banyak pilihan takjil dan harganya relatif terjangkau.
"Banyak pilihan takjilnya dan harganya murah-murah. Bisalah untuk pilihan cari takjil selama puasa," tuturnya.
Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung Adiansyah mengungkapkan bazar telah dibuka sejak Senin, 4 April 2022. Para pedagang yang berada di bazar takjil ini merupakan pelaku UMKM yang sebelumnya berjualan di Taman UMKM, Jalan Gatot Subroto, Garuntang.
Ia menjelaskan semua pedagang yang berjualan di bazar takjil ini tidak dipungut biaya atau gratis dan dapat menggunakan fasilitas yang tersedia. Para pengunjung yang datang juga bisa memanfaatkan gedung parkir Pemkot secara gratis.
Untuk keamanan, pihaknya akan melibatkan personel Satpol PP Kota Bandar Lampung. Sementara itu, untuk memastikan protokol kesehatan tetap terjaga, pihaknya juga bekerja sama dengan BPBD dan Tim Satgas Covid-19. "Jadi untuk sementara, taman UMKM di Jalan Gatot Subroto ditutup dulu," tandas Adiansyah. (RCH)