Lampung
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Yunike Purnama
Kabarsiger.com, BANDARLAMPUNG - Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) menunggu keputusan pemerintah mengenai keputusan PPKM level 4 yang berakhir besok. Jika diperpanjang, maka akan memberatkan sektor ritel.
Dewan Penasihat Hippindo Tutum Rahanta mengatakan, jika PPKM level 4 diperpanjang lagi, maka pemerintah tidak akan sepenuhnya menanggung beban pengusaha.
“Kalau pun ada pelonggaran atau insentif tentu tidak akan sepenuhnya bisa membantu seluruh kebutuhan beban dari pelaku retail atau usaha untuk lebih lama, misal 1.000 yang dibutuhkan tapi kan insentif hanya 100 dan tidak sepanjang waktu, dampaknya apa ya kita harus tetap menanggung sisanya misal 900 itu.” kata Tutum.
Dia meminta, pemerintah harus melihat beberapa konsekuensi yang telah dijalankan, sebab banyak perusahaan yang tidak kuat menanggung bebannya dengan maksimal.
“Apa yang selanjutnya dilakukan kalau diperpanjang lagi bisa jadi karyawan-karyawan pasti banyak yang dirumahkan atau bahkan di-PHK atau efisiensi karyawan kalau memang sudah tidak lagi mendapatkan pendapatan,” katanya.
Menurutnya, efesiensi tersebut akan berujung kepada membuat blundernya ekonomi sehingga daya beli masyarakat akan menurun dan menimbulkan penurupan gerai atau toko di pusat perbelanjaan, sehingga dirinya menyebut aspek ekonomi dan kesehatan harus berjalan beriringan.
“Ekonomi dan juga kesehatan harus bergandengan, kesehatan memaang penting tapi harus diinisiasi dengan kebiasaan baru seperti prokes. Beriringan dengan itu ekonomi juga harus berjalan, jangan sampai drop walaupun tidak penuh tapi ada aktivitas dan adanya perputaran meski tak 100%,” tandasnya.(*)