Simak! Berikut Kelebihan dan Kekurangan Membeli Rumah Lelang

2023-09-13T13:00:32.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Rumah lelang adalah rumah yang dilelang oleh kreditur karena pemilik rumah tidak dapat membayar utang mereka.
Rumah lelang adalah rumah yang dilelang oleh kreditur karena pemilik rumah tidak dapat membayar utang mereka.

BANDARLAMPUNG - Rumah lelang adalah rumah yang dilelang oleh kreditur karena pemilik rumah tidak dapat membayar utang mereka. Bagi yang belum tahu, rumah lelang biasanya lebih murah daripada harga di pasaran. Tak tanggung-tanggung, perbedaan harga ini bahkan bisa mencapai 20-30%.

Informasi terkait rumah lelang biasanya dapat ditemukan di situs web lelang pemerintah atau situs web lelang swasta dan website resmi bank. Beberapa agen real estate yang memiliki spesialisasi rumah lelang biasanya juga bisa memiliki informasi yang Anda butuhkan.

Bicara mengenai hal ini, membeli rumah lelang rupanya tak selalu positif. Menurut Vina Yenastri, Property Expert Pinhome, meski harganya lebih murah, membeli rumah lelang tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Berikut penjelasannya.

Kelebihan Membeli Rumah Lelang 

1. Harga yang Lebih Murah

Vina menuturkan, kelebihan utama yang wajib diketahui ketika membeli rumah lelang adalah harga yang lebih murah sebesar 20-30 persen dari harga pasar. Hal ini disebabkan oleh batas minimum harga rumah yang telah diatur oleh bank.

Bank tidak akan memasang harga terlalu tinggi supaya rumah sitaan tersebut lekas terjual. Calon pembeli juga bisa mengikuti lelang sesuai batasan budget yang diinginkan.

“Harganya itu bisa lebih murah 20-30% dari harga pasaran, karena pasti rumah lelang dari bank ini nggak akan ngebuka harga tinggi-tinggi juga. Sudah ada batas minimum dan akan ada bidding dari peserta lelangnya, siapa yang paling tinggi harganya.” ujar Vina.

2. Unit Siap Pakai

Lebih lanjut Vina menjelaskan bahwa berbeda dengan rumah baru, rumah lelang biasanya terletak di daerah yang sudah berkembang dengan lingkungan pemukiman yang sudah jadi.

Rumah-rumah ini juga biasanya dilelang dalam kondisi unit ready atau siap pakai. “Hal ini dikarenakan rumah lelang telah digunakan pemilik sebelumnya selama beberapa tahun.” jelas Vina.

Hal ini memungkinkan pembeli untuk menghuni rumah yang diminati tanpa menunggu lagi.

Meski begitu, membeli rumah lelang juga memiliki kekurangan. Kekurangan ini juga dijelaskan Vina secara mendetail.

Kekurangan Membeli Rumah Lelang 

1. Kondisi Rumah yang Tidak Terawat

Menurut Vina, penting bagi pembeli untuk memperhatikan kekurangan rumah incarannya. Beberapa kekurangan yang biasanya ditemui adalah kondisi rumah lelang yang tidak terawat. Penyebabnya adalah “karena penghuni lama sudah pindah dan tidak ada yang merawat atau memperbaiki rumah,” terang Vina.

2. Penghuni Lama yang Ogah Pergi

Penghuni lama yang tidak mau keluar rumah biasanya disebabkan karena sengketa hukum. Dalam beberapa kasus, rumah lelang memang dapat memiliki masalah hukum, seperti sengketa kepemilikan atau masalah perizinan.

“Masalah sengketa atau penghuni lama tidak mau keluar. Terkadang pemenang lelang harus membuat Akta Pengosongan apabila masalah tersebut terjadi, akhirnya prosesnya jadi panjang lagi.” tutur Vina.

3. Skema Pembayaran

Kekurangan lain dari rumah lelang adalah pada skema pembayarannya. Rumah lelang harus segera dilunasi dalam waktu singkat. Apabila tidak dilunasi sesuai dengan batas waktu yang ditentukan, uang jaminan atau down payment (DP) yang sudah dibayarkan akan hilang.

Calon pembeli harus memperhitungkan sejak awal apabila skema pembayaran yang dipilih bukanlah pembayaran cash melainkan KPR. Proses aplikasi KPR harus dilakukan oleh calon pembeli di awal proses sebelum lelang dimulai.

“Uang jaminan atau uang DP-nya akan hilang kalau calon pembeli menang lelang tapi nggak dilunasi, beda sama yang nggak menang lelang uang jaminan tersebut akan kembali lagi. Jadi kalau bayar KPR, setelah pilih properti dan menang lelang kita sudah punya surat persetujuan kredit dari bank sebagai pelunasannya.” tambahnya. (*)