Raksasa Teknologi Jerman dan China Berkolaborasi Kembangkan Energi Rendah Karbon

BERLIN - Pimpinan Perusahaan teknologi terkemuka asal China, Shanghai Electric , Leng Weiqing, melakukan kunjungan ke Jerman untuk bertemu dengan Presiden Perusahaan Teknologi asal Jerman,Siemens Energy AG, Christian Bruch, untuk memperkuat kerja sama industri dan Kerjasama pembangunan energi berkelanjutan yang rendah karbon. Pertemuan tersebut merupakan kelanjutan realisasi  rencana kerjasama antara Shanghai Electric dan Siemens Energy.

Selama kunjungan di Jerman, Weiqing dan delegasinya menjalani tur di berbagai fasilitas Siemens Energy, termasuk Siemens Energy Transformers Factory, PEM Hydrogen Production Factory, Gas Turbine Factory, dan Innovation Center. Mereka juga berdiskusi dengan pimpinan dan eksekutif siemens energy. Dalam kunjungan ini, delegasi mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengembangan industri energi oleh Siemens, kemampuan penelitian dan pengembangan, serta manajemen produksi dan model manajemen efisien.

• IIB Darmajaya Seminar Nasional Transformasi Teknologi dan Agile Leadership Menuju Daya Saing Internasional
• Komitmen Implementasikan ESG, Garuda Indonesia Berdayakan UMK Masyarakat
• Lulur Khas Bugis Tembus Pasar Internasional
• Cek Harga Emas Antam di Pegadaian pada Jumat, 4 Agustus 2023

"Shanghai Electric menilai inisiatif pengembangan energi ramah lingkungan dan rendah karbon sebagai arah perkembangan masa depan” ujar Weiqing, dilansir siaran pers shanghai electric, kamis, 3 agustus 2023.

Dalam pertemuan tersebut Bruch mengulas teknologi termutakhir buatan Siemens Energy, termasuk elektrolisis air untuk produksi hidrogen, dan jaringan transmisi listrik pintar (smart grid). Siemens Energy, sebagai perusahaan teknologi energi terkemuka di dunia memiliki lini bisnis yang mencakup pembangkit listrik tenaga gas, transmisi listrik, pembangkit listrik tenaga angin, dan industri rendah karbon.

Sebagai mitra strategis, Shanghai Electric dan Siemens ingin memanfaatkan peluang kolaborasi dan transformasi untuk menggali teknologi baru dalam berbagai bidang. Tujuan utama dari Kerjasama ini adalah mempercepat transformasi energi yang ramah lingkungan dan rendah karbon, sebagai bentuk dedikasi kedua perusahaan terhadap masa depan yang berkelanjutan.

Saat ini Shanghai Electric berfokus pada pengembangan empat bidang energi baru, yaitu Energi tenaga angin, energi tenaga cahaya, penyimpanan energi, dan pengembangan teknologi berbasis hidrogen. Shanghai Electric berkomitmen untuk mendorong pengembangan energi hijau dan transformasi rendah karbon melalui kerja sama dan sinergi terbuka dalam teknologi yang ramah lingkungan.

Shanghai Electric dan Siemens Energy merupakan mitra strategis yang telah bekerja sama selama hampir 30 tahun, Keduanya  menjalankan inovasi dalam model kerja sama dan berkolaborasi dalam menggarap konsep pengembangan yang berorientasi pada masa depan, inovasi teknologi dan pengembangan energi berkelanjutan.(*)