PLN Luncurkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan

2023-07-21T09:44:31.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

PLN mengupayakan penggunaan energi bersih dengan meluncurkan pengoperasian dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan tiga Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM)
PLN mengupayakan penggunaan energi bersih dengan meluncurkan pengoperasian dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan tiga Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM)

JAKARTA - PLN mengupayakan penggunaan energi bersih dengan meluncurkan pengoperasian dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan tiga Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) dengan total kapasitas 36,6 megawatt (MW). 

Proyek-proyek tersebut mencakup PLTA Krueng Isep Ekspansi dengan kapasitas 10 MW yang berlokasi di Aceh, PLTA Batu Gajah Ekspansi dengan kapasitas 6 MW yang berada di Sumatera Utara, serta PLTM Sukarame dengan kapasitas 2 x 3,5 MW di Lampung.

PLN turut mengoperasikan PLTM Anggoci dengan kapasitas 9 MW dan PLTM Sisira Simandame dengan kapasitas 4,6 MW yang berlokasi di Sumatera Utara.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dadan Kusdiana, menegaskan komitmen pemerintah dalam mendorong pemanfaatan sumber daya energi baru terbarukan yang beragam di seluruh Indonesia. 

Pemanfaatan potensi sumber daya hidro menjadi fokus karena telah terbukti menjadi sumber energi utama di beberapa wilayah.

"Kita punya sumber daya hidro yang di beberapa tempat telah digunakan PLN sebagai based load. Nah, ini yang membuat kami di Kementerian ESDM yakin bahwa kita bisa semakin meningkatkan pemanfaatan sumber daya EBT kita kedepan," Ujar Dadan, dikutip Siaran Pers PLN, Kamis, 20 Juli 2023.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, juga menyampaikan tekad perusahaan dalam membangun pembangkit listrik berbasis energi bersih, khususnya yang bersumber dari air.

"Indonesia memiliki potensi sumber energi air yang melimpah. Hal ini menjadi kekuatan kita untuk bisa beralih dari sumber energi fosil ke sumber energi domestik. Langkah ini sekaligus untuk memperkuat ketahanan energi," kata Darmawan.

Untuk mencapai target net zero emisi pada tahun 2060, PLN terus meningkatkan kapasitas energi bersih melalui investasi di sektor energi terbarukan. Dalam beberapa tahun terakhir, PLN berhasil menambah kapasitas pembangkit berbasis EBT secara signifikan, dan hingga Mei 2023, pembangkit listrik yang bersumber dari air mencapai total kapasitas 5.651 MW.

Upaya PLN dalam mengembangkan sumber energi bersih dan berkelanjutan diharapkan dapat membawa manfaat besar dalam mengurangi dampak lingkungan dan mencapai kemandirian energi bagi Indonesia.(*)