Pengurus Masa Bakti 2024-2029 Resmi Dilantik, PGRI Lampung Dituntut Berinovasi untuk Kemajuan Pendidikan

2024-09-23T16:26:40.000Z

Penulis:Eva Pardiana

Pelantikan Pengurus PGRI Provinsi Lampung Masa Bakti 2024-2029 yang digelar di Gedung Graha Bakti Pramuka, Bandar Lampung, Senin (23/9/2024).
Pelantikan Pengurus PGRI Provinsi Lampung Masa Bakti 2024-2029 yang digelar di Gedung Graha Bakti Pramuka, Bandar Lampung, Senin (23/9/2024).

BANDAR LAMPUNG – Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, mengajak para pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Lampung untuk terus berinovasi dan berkreasi demi memajukan dunia pendidikan.

Ajakan tersebut disampaikan melalui Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, dalam acara Pelantikan Pengurus PGRI Provinsi Lampung Masa Bakti 2024-2029 yang digelar di Gedung Graha Bakti Pramuka, Bandar Lampung, Senin (23/9/2024).

Fahrizal menegaskan pentingnya kolaborasi antara PGRI dan pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Lampung. "Selamat kepada seluruh pengurus baru PGRI Provinsi Lampung. Kami berharap kepengurusan baru ini membawa kemajuan lebih besar bagi profesi guru di Lampung," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Sulpakar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, dilantik sebagai Ketua PGRI Provinsi Lampung untuk masa bakti 2024-2029 oleh Ketua Umum PB PGRI, Unifah Rosyidi.

Fahrizal juga mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. "Dengan semangat dan kerja keras bersama, kami yakin Lampung akan semakin maju dan Indonesia akan lebih berdaya saing," katanya.

Fahrizal menyampaikan bahwa salah satu tujuan utama negara adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, yang bisa dicapai melalui peningkatan mutu pendidikan. Ia menekankan bahwa tanggung jawab atas pendidikan adalah tugas bersama, tidak hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat dan orang tua.

"Investasi dalam pendidikan adalah tanggung jawab kolektif. Bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga peran kita sebagai individu dan orang tua dalam mendidik anak-anak," tuturnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru atas dedikasi mereka yang berjasa dalam membangun bangsa. "Terima kasih kepada para guru yang telah memberikan pendidikan, termasuk kepada saya, hingga bisa berdiri di sini hari ini," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB PGRI, Unifah Rosyidi, mendorong pengurus PGRI yang baru dilantik untuk menciptakan pendidikan berkualitas di Provinsi Lampung. "Tunjukkan bahwa kita adalah komunitas profesional yang berkomitmen untuk memajukan pendidikan," kata Unifah.

Unifah juga mengungkapkan kekagumannya terhadap budaya Lampung, khususnya kain tradisionalnya, yang sering ia kenakan dalam acara internasional. Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan kekompakan pengurus PGRI Lampung, yang menurutnya dapat menjadi contoh di tingkat nasional dan internasional.

Dalam pidatonya, Sulpakar menyatakan bahwa kepengurusan PGRI Lampung tidak hanya mencakup guru pendidikan dasar dan menengah, tetapi juga dosen dari perguruan tinggi. "Mari kita bersatu untuk membesarkan PGRI dan bekerja keras demi menjadi organisasi yang dinamis, profesional, dan mandiri," ucapnya.

Ia mengajak seluruh pengurus untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Lampung. "Dukungan pemerintah daerah sangat penting agar operasional sekolah berjalan lancar dan kesejahteraan guru terjamin," tutup Sulpakar. (*)