Investor
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Yunike Purnama
BANDARLAMPUNG - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan jumlah investor pasar modal didominasi oleh usia di bawah 30 tahun. Tercatat pada Agustus 2021 investor pasar modal naik 99 persen menjadi 6,1 juta.
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan faktor pendorong adanya karena sempitnya ruang belanja akibat pembatasan mobilitas. “Investor ritel terus menunjukkan antusias dengan jumlah 6,1 juta investor pada Agustus 2021 atau ada kenaikan 99 persen (yoy) yang didominasi oleh usia di bawah 30 tahun,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (16/9/2021).
Menurutnya ruang belanja yang sempit membuat masyarakat mengalihkan uangnya dapat berinvestasi saham maupun instrumen lain di pasar modal.
“Kita tahu bahwa ruang belanja semakin sempit karena PPKM maka banyak yang mengalihkan uangnya dengan investasi saham maupun instrumen lain di pasar modal,” ucapnya.
Dari sisi suplai, penghimpunan dana di pasar modal per 31 Agustus 2021 sebesar Rp 257,9 triliun atau meningkat dari tahun lalu sebesar Rp 118 triliun dan terdiri dari 35 emiten baru yang melakukan IPO pada 2021.
“Capaian ini luar biasa dan masih ada di pipeline sampai beberapa bulan ke depan yang sudah tercatat 80 penawaran umum dan kini sedang dalam proses dengan total Rp 40,79 triliun,” katanya.
Menurutnya jumlah itu berpotensi bertambah sehingga dari sisi pembiayaan meski perbankan tidak sesuai ekspektasi karena pengetatan mobilitas dan demand belum banyak namun rising fund melalui pasar modal.
“Ini menandakan optimisme ke depan ada terutama investasi sektor-sektor yang menjanjikan. Banyak sektor yang raising fund di pasar modal yang kaitannya dengan startup digital. Ini masih marak dan tentu ini bisnis yang besar ke depan,” ucapnya.
Penambahan investor Lampung lampaui target
Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Lampung Hendi Prayogi memaparkan, sejak Januari hingga Juli 2021 total investor Lampung sudah berhasil lampaui target dengan capaian 41.612 investor.
"Capaian ini sudah melampaui target BEI Lampung dengan penambahan 19.186 investor baru dari target penambahan 15.038 investor di tahun 2021," papar Hendi kepada Kabarsiger.
Data Jumlah investor saham Lampung :
Tahun 2019 : 12.421 investor
Tahun 2020 : 22.426 investor
Tahun 2021 sampai Juli saja : 41.612 investor. (*)