Menguak Peran 5G Telkomsel Bangun Masa Depan Ekosistem Digital Indonesia

2025-07-14T19:02:51.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Jaringan 5G Telkomsel Bangun Masa Depan Ekosistem Digital Indonesia
Jaringan 5G Telkomsel Bangun Masa Depan Ekosistem Digital Indonesia

BANDARLAMPUNG - Semua hal saat ini dituntut serba instan, mulai dari komunikasi hingga hiburan, internet cepat kini menjadi kebutuhan utama. Tak heran, kehadiran teknologi 5G semakin banyak diburu karena menjanjikan koneksi super cepat dan nyaris tanpa hambatan.

Melihat peluang tersebut, konsistensi Telkomsel dalam ekspansi masif jaringan 5G semakin nyata. Sebagai operator pertama menghadirkan 5G empat tahun lalu tepatnya pada 26 Mei 2021, kembali menegaskan posisi Telkomsel sebagai operator 5G terdepan dan terluas dalam percepatan ekonomi dan transformasi digital.

Telkomsel menghadirkan layanan 5G sebagai bagian dari upaya untuk terus menghadirkan teknologi telekomunikasi terkini dan meningkatkan pengalaman digital pelanggan. Pada jaringan 5G menawarkan kecepatan internet yang jauh lebih tinggi, kapasitas yang lebih besar dan latensi yang lebih rendah dibandingkan dengan generasi sebelumnya, 4G.

Hal ini membuka berbagai peluang baru di berbagai sektor, termasuk industri, pendidikan, dan hiburan.

Perkembangan terbaru Telkomsel melanjutkan ekspansi masif jaringan 5G-nya (Hyper 5G) dengan total sebanyak 112 base transceiver station (BTS) 5G di Kota Batam. Ekspansi ini juga dalam rangka merayakan usia Telkomsel yang ke-30 tahun dengan memberikan eksperience pelanggan dapat menikmati konektivitas 5G ultra-cepat dan stabil secara contiguous tak terputus, mulai dari kawasan Harbour Bay, Nagoya, Batam Center dan Engkuputri hingga area Nongsa dan Bandar Udara Internasional Hang Nadim.

Histori Kota Batam dan 5G Telkomsel

Speed test jaringan 5G Telkomsel di Kota Batam. Foto: Telkomsel

Kota Batam dan perjalanan hadirnya 5G Telkomsel ternyata memiliki histori yang menarik. Sejak menyalakan BTS seluler pertama Indonesia di Batam 30 tahun lalu, kota Batam kini kembali menjadi barometer kesiapan teknologi jaringan 5G Telkomsel.

Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna mengungkapkan, ekspansi masif jaringan 5G yang sudah tersambung secara contiguous tanpa terputus di wilayah Batam, Telkomsel berupaya memastikan agar manfaat jaringan 5G Telkomsel bisa dinikmati oleh semua orang, setiap rumah, dan kegiatan bisnis, sehingga secara strategis bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital.

Penetrasi device 5G sudah mencapai hingga 23% dari total perangkat seluler di lokasi 5G Batam, dengan tingkat konsumsi internet rata-rata 24 GB per pengguna per bulan. Berdasarkan network drive test internal, kecepatan unduh Hyper 5G di lokasi tertentu tercatat mencapai lebih dari 610 Mbps – hingga 4x lebih cepat dibanding 4G, kecepatan unggah lebih dari 100 Mbps, serta latensi hingga serendah 10 ms.

Selain di Batam, Telkomsel kini mengoperasikan secara keseluruhan hingga lebih dari 3.000 BTS 5G di 56 kota/kabupaten se-Indonesia. Ekspansi masif juga dilakukan di Denpasar-Badung, Jabodetabek, Surabaya, Makassar, dan Batam, Hyper 5G Telkomsel akan hadir dan terus diperluas secara bertahap dan terukur, sejalan dengan kesiapan ekosistem 5G di sejumlah lokasi utama. Rencana perluasan 5G kedepan akan ke wilayah Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, hingga menjangkau kota/kabupaten utama lainnya di Sumatra.

5G: Unlock the Future

5G: Unlock the Future, Tema besar Telkomsel saat launching jaringan 5G pertama di Indonesia pada tahun 2021. Foto: Telkomsel

Kutipan '5G: Unlock the Future' yang menjadi tema besar Telkomsel pada peluncuran empat tahun lalu, ternyata tak hanya sekedar slogan semata. Semakin fokus memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk konektivitas, layanan, dan solusi 5G terdepan, Telkomsel mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) secara end-to-end untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan Hyper 5G, termasuk respons otomatis terhadap gangguan dan pengelolaan jaringan melalui kerangka kerja Autonomous Networks.

Dengan pendekatan berbasis AI, Telkomsel menghadirkan kualitas layanan yang optimal bagi pelanggan di berbagai situasi, sekaligus memungkinkan pengalaman pelanggan terbaik kapan pun dan di mana pun, termasuk di titik-titik keramaian dan lokasi-lokasi strategis Hyper 5G.

Keandalan Hyper 5G dengan latensi rendah juga mendukung layanan pelanggan berbasis AI, seperti pada AI-Based Customer Care Virtual Assistance oleh Telkomsel, yakni Asisten Virtual Veronika (B2C) dan Virtual Account Manager Ted (B2B). Terintegrasi dengan AI Service Operations Center, keduanya mampu merespons kebutuhan pelanggan secara cepat dan efektif, menghadirkan pengalaman layanan inovatif dan unggul di era digital 5G.

Hyper 5G Telkomsel Dukung Industri Manufaktur

Hyper 5G Telkomsel Dukung Industri Manufaktur. Foto: Telkomsel

Hyper 5G Telkomsel menjadi solusi konektivitas terdepan bagi industri manufaktur, salah satunya melalui kolaborasi dengan PT Pegaunihan Technology Indonesia (bagian dari Pegatron Group) dalam implementasi jaringan 5G Private Network Standalone (SA) di Smart Factory Batam.

Sampai dengan 1.200 kartu SIM IoT Telkomsel terkoneksi dengan 5G, menghubungkan ribuan sensor dan mesin secara real-time, memungkinkan pemantauan kinerja, pengendalian proses produksi, serta pemeliharaan prediktif dengan latensi ultra-rendah. Jaringan 5G Public Telkomsel turut mendukung mobilitas karyawan dan kolaborasi digital di seluruh area fasilitas.

Dengan meningkatkan efisiensi operasional, produktivitas, dan daya saing bagi pelaku industri seperti Pegatron, Telkomsel menegaskan perannya sebagai product powerhouse Telkom Group dalam memperkuat ekosistem Smart Manufacturing nasional dan akselerasi industri 4.0 di Indonesia.

Dukung Transformasi Digital Sektor Pendidikan

Ilustrasi pembelian paket internet Telkomsel dengan jaringan 5G. Foto: Yunike Purnama/Kabarsiger

Tak hanya pada mendukung sektor industri, Telkomsel memanfaatkan jaringan 5G untuk mendukung transformasi digital di bidang pendidikan.

Jaringan ini memungkinkan pembelajaran jarak jauh yang lebih interaktif, serta mendukung berbagai inovasi seperti riset teknologi 5G dan pengembangan ekosistem digital di kampus. Penerapan 5G diantaranya dapat mendukung sistem pembelajaran jarak jauh dengan kecepatan tinggi dan latensi rendah memungkinkan pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang lebih interaktif dan berkualitas. Hal ini mencakup akses ke materi pembelajaran online, video conference, dan kolaborasi virtual yang lebih lancar.

Kemudian Telkomsel bersama dengan berbagai perguruan tinggi, seperti Telkom University dan ITB, mengembangkan laboratorium riset 5G untuk penelitian dan pengembangan teknologi 5G, termasuk Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), dan solusi Smart City.

Sebagai pendorong peningkatan keterampilan digital juga sebagai peluang kolaborasi dengan institusi pendidikan bertujuan untuk mengembangkan keterampilan tenaga kerja yang relevan dengan kebutuhan ekonomi digital, termasuk  pemanfaatan teknologi 5G.

Telkomsel mendorong transformasi digital di kampus-kampus vokasi melalui penerapan teknologi 5G dan IoT. Jaringan 5G Telkomsel juga mendorong penguatan ekosistem digital lintas sektor, termasuk sektor pendidikan, dengan menghadirkan solusi gaya hidup digital dan inovasi berbasis teknologi 5G.

Nikmati Gaya Hidup Digital Super Cepat

Virtual Tourism Telkomsel dengan jaringan 5G. Foto: Telkomsel

Paham perubahan gaya hidup yang semakin masif, jaringan 5G Telkomsel menghadirkan pengalaman gaya hidup digital yang lebih baik dengan kecepatan internet super cepat dan koneksi yang stabil, memungkinkan berbagai aktivitas online seperti streaming, gaming, dan video call tanpa lag.

5G Telkomsel menawarkan kecepatan internet yang jauh lebih tinggi dibandingkan 4G, memungkinkan streaming video berkualitas tinggi tanpa buffering atau gangguan. Jaringan 5G Telkomsel mendukung aktivitas online yang masif, termasuk download dan streaming konten dengan kecepatan tinggi, serta pengalaman video call yang jernih. (*)