tanaman
Penulis:Redaksi
Editor:Redaksi
BANDARLAMPUNG - Beberapa pekan belakangan ini Indonesia sedang dihantui dengan polusi udara, dan Jakarta menjadi kota nomor satu di dunia dengan indeks udara paling buruk.
Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berbasis batu bara yang sangat masif di sekitar Jakarta menjadi salah satu penyebab utama terjadinya polusi udara.
Dilansir dari Trenasia.com, Rabu (30/08/2023), berdasarkan data dari Global Energy Monitor menyebutkan kapasitas PLTU batu bara di seluruh dunia pada tahun 2022 mencapai 2.095 GW. China memimpin dengan 1.108 GW, sementara Indonesia sendiri menempati peringkat 5 dengan 45,35 GW.
Global berupaya mengurangi emisi CO2 dari PLTU batu bara telah ditekankan dalam tujuan Perjanjian Iklim Paris. Namun, implementasi masih tertinggal. Para ahli dari Global Energy Manitor mengemukakan bahwa pembangkit listrik berbasis baru bara adalah penyumbang utama emisi CO2 dalam sektor energi global.
Dalam laporan "Boom and Bust Coal 2023" mengingatkan bahwa kendati beberapa negara telah mengurangi penggunaan pembangkit listrik batu baram, dunia masih berjalan jauh dari tujuan Perjanjian Paris.