Dharma Karya Kencana Perkuat Komitmen Nusalima Medika Cegah Stunting dan Wujudkan Keluarga Berencana

2024-07-18T09:35:48.000Z

Penulis:Eva Pardiana

Dharma Karya Kencana Perkuat Komitmen Nusalima Medika Cegah Stunting dan Wujudkan Keluarga Berencana
Kepala BKKBN RI Dr. ( H.C.) dr. Hasto Wardoyo saat menyerahkan sertifikat penghargaan Dharma Karya Kencana kepada Direktur PT Nusalima Medika dr Hary Andriyanto atas komitmennya dalam menekan prevelensi stunting serta penguatan program Keluarga Berencana di Riau.

PEKANBARU – PT Nusalima Medika, salah satu anak perusahaan PTPN IV PalmCo yang bergerak di bidang layanan kesehatan dan beroperasi di Bumi Lancang Kuning Riau meraih penghargaan penghargaan Dharma Karya Kencana (DKK) dari Pemerintah Pusat melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Penghargaan yang diserahkan Kepala BKKBN Hastoyo Wardoyo tersebut diterima langsung Direktur PT Nusalima Medika dr Hary Andriyanto pada Malam Penganugerahan Tanda Penghargaan acara puncak Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 di Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

"Penghargaan ini menjadi bukti komitmen PT Nusalima Medika dalam mendukung program pemerintah dalam intervensi penurunan stunting serta penguatan program Keluarga Berencana," kata Hary dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Senin (15/7/2024).

Selain menjadi bukti akan komitmen perusahaan, Hary juga menjelaskan bahwa penghargaan tersebut turut menjadi pemicu bagi insan Nusalima Medika untuk terus bersemangat dan memperkuat komitmen dalam mendukung penuh program-program pemerintah.

Penurunan stunting, pemberian vitamin untuk balita, program Keluarga Berencana, lanjutnya, diantara merupakan program yang terus dilaksanakan perusahaan hingga mendapat pengakuan tersebut.

Ia menjelaskan dalam pelaksanaan program-program tersebut, pihaknya turut menggaet ratusan kader Posyandu yang tersebar di berbagai unit dan areal terpencil perkebunan sawit. Penyuluhan itu meliputi pentingnya memahami tentang stunting dan kesehatan ibu hamil dalam pencegahan stunting.

Selanjutnya, ia mengatakan pihaknya turut melaksanakan pembekalan secara teratur terhadap tim pendamping Keluarga dalam percepatan penurunan stunting kolaborasi bersama Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) Regional III IKBI dan BKKBN.

Tidak hanya itu, pihaknya turut melaksanakan penyuluhan akan kesehatan balita, penyuluhan bagi kader dan petugas pos UKK tentang penanganan balita gangguan gizi, serta sosialiasi jumlah anak dengan melaksanakan program KB untuk mencegah stunting.

"Seluruh program tersebut menjadi bagian tak terpisahkan kita untuk mewujudkan kualitas hidup terjamin bagi generasi masa depan bangsa," tegasnya.

Lebih jauh, Hary memaparkan bahwa sebelumnya PT Nusalima Medika pernah mendapat penghargaan serupa pada kategori rumah sakit yang saat itu diraih oleh rumah sakit Tandun.

Rumah sakit tersebut kini menjadi salah satu fasilitas yang dimiliki perusahaan dalam menjamin dan menunjang kesehatan masyarakat, terutama yang tinggal di areal sekitar perusahaan Distrik Barat Regional III.

"Apresiasi setulus-tulusnya kepada semua keluarga besar PT Nusa Lima Medika dan kepada semua pihak yang telah bekerja keras berkontribusi dalam menurunkan angka stunting dan kegiatan KB. Penghargaan ini diberikan atas prestasi, komitmen, dan peran aktif kita semua," demikian Hary.

PT Nusa Lima Medika saat ini menjadi pionir dalam melaksanakan layanan kesehatan kepada masyarakat terpencil, terutama di sekitar areal perkebunan sawit di Provinsi Riau.

Hingga kini, total sembilan fasilitas kesehatan yang menyebar di tiga kabupaten kota di Riau telah beroperasi, terdiri dari klinik dan rumah sakit yang telah terakreditasi.

Region Head PTPN IV Regional III Rurianto mengapresiasi kebijakan strategis yang ditempuh anak perusahaan yang ia pimpin tersebut. Menurut dia, kebijakan tersebut sejalan dengan semangat Regional III untuk memberikan manfaat, tidak hanya dari sisi ekonomi, namun juga sosial kepada masyarakat Bumi Lancang Kuning, Riau. (*)