UMKM
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
JAKARTA - Pada kuartal pertama 2023, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, realisasi investasi mencapai Rp328,9 triliun.
Dengan demikian, realisasi investasi tersebut juga telah mencapai 23,5% dari target investasi 2023 yang sebesar Rp1.400 triliun.
"Sedangkan lima sektor investasi yang paling diminati adalah sektor industri logam dasar, transportasi sampai sektor industri kimia dan farmasi," katanya dalam konferensi pers kuartal 1-2023 Jumat (28/4/2023).
Bahlil merinci lebih lanjut, untuk sektor industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatan sebesar Rp46,7 triliun, disusul transportasi, gudang, dan telekomunikasi sebesar Rp36,1 triliun.
Kemudian ada industri pertambangan sebesar Rp33,5 triliun, sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran sebesar Rp27,9 triliun dan sektor industri kimia dan farmasi sebesar Rp22,6 triliun.
Sedangkan jika berdasarkan asal negara, realisasi investasi kuartal I -2023 didominasi oleh Singapura sebesar US$4,3 miliar atau setara dengan Rp63,1 triliun (kurs Rp14.679 per dolar AS), disusul Hong Kong sebesar US$1,5 miliar atau Rp22 triliun.
Kemudian Republik Rakyat Tiongkok (RRT)/China sebesar US$1,2 miliar setara dengan Rp17,6 triliun, Jepang sebesar US$1 miliar atau Rp14,6 triliun, dan Amerika Serikat sebesar US$0,8 miliar atau Rp11,7 triliun.(*)