BI: IHK Lampung Mei 2023 Deflasi 0,07 Persen

2023-06-06T11:27:07.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Ilustrasi komoditas cabai
Ilustrasi komoditas cabai

BANDARLAMPUNG - Indeks Harga Konsumen (IHK) gabungan dua kota di Provinsi Lampung  bulan Mei 2023 tercatat mengalami deflasi  0,07% (mtm), lebih rendah dibandingkan periode April 2023 yang mengalami inflasi  0,30% (mtm), dan lebih rendah dari rata-rata inflasi bulan Mei pada 3 (tiga) tahun terakhir yang tercatat mengalami inflasi 0,22% (mtm).

Tingkat inflasi IHK tersebut lebih rendah dari inflasi nasional sebesar 0,09% (mtm) dan inflasi gabungan 24 kota di wilayah Sumatera sebesar 0,10%(mtm). Secara tahunan, inflasi gabungan dua kota di Provinsi Lampung bulan Mei 2023 tercatat sebesar 4,31% (yoy), lebih tinggi  dibandingkan dengan inflasi Nasional dan gabungan 24 kota di wilayah Sumatera yang masing-masing tercatat mengalami inflasi  4,00% (yoy) dan 3,62% (yoy).

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung Budiyono mengatakan, "Jika dilihat dari sumbernya, deflasi pada bulan Mei 2023 didorong oleh penurunan harga pada beberapa komoditas seperti: angkutan udara, cabai merah, ikan kembung, daging ayam ras, dan cabai rawit masing-masing sebesar -0,108%; -0,071%; -0,041%; -0,038%; dan -0,038%,"paparnya dalam keterangan resmi pada Selasa, 6 Juni 2023.

Deflasi sangat dalam pada transportasi udara terutama disebabkan oleh penyesuaian strategi bisnis maskapai lion group yang mengalihkan seluruh pelayanan flight Batik Air untuk rute TKG – CGK dan CGK – TKG ke Lion Air.

Disisi lain, penurunan harga aneka cabai pada bulan laporan sejalan dengan masih berlangsungnya panen di Lampung Selatan. Sementara itu, Penurunan harga daging ayam ras dipengaruhi oleh permintaan yang melandai pasca berlalunya periode HBKN Idul Fitri 1444 H.

Deflasi yang lebih rendah pada bulan Mei 2023 tertahan oleh inflasi pada sebagian komoditas, antara lain jeruk, telur ayam ras, rokok kretek filter, bawang putih, dan bawang merah masing-masing sebesar 0,022%; 0,037%; 0,037%; 0,038%; dan 0,062%. Inflasi pada aneka bawang sejalan dengan pasokan yang menurun.

Kenaikan harga bawang merah disebabkan telah masuknya periode tanam pada bulan Mei – Juni 2023 di sentra produksi Brebes.

Sementara itu, kenaikan harga bawang putih dipengaruhi oleh penurunan pasokan akibat Surat Persetujuan Impor (SPI) bawang putih yang belum dikeluarkan oleh Pemerintah sejak Februari 2023 dan tata niaga porsi kuota impor bawang putih bagi pelaku usaha yang belum merata. Kenaikan harga telur ayam dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan untuk memenuhi kebutuhan penyaluran bansos. Adapun kenaikan harga rokok kretek filter sejalan dengan kenaikan tarif cukai rokok tahun 2023.  

Sementara itu, NTP Provinsi Lampung pada bulan Mei 2023 tercatat sebesar 105,99, tumbuh 1,61% (mtm) jika dibandingkan dengan 104,32 pada bulan sebelumnya.

Kenaikan NTP ini didorong oleh subsektor Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Rakyat, Peternakan dan Perikanan Tangkap yang masing-masing meningkat sebesar 1,83% (mtm), 1,26% (mtm), 1,65% (mtm), 1,04% (mtm), dan 0,59% (mtm) sejalan dengan kenaikan harga acuan CPO dunia akibat sentimen dunia terhadap implementasi B35 di Indonesia. Meski NTP Provinsi Lampung secara umum tercatat di atas 100, NTP subsektor Tanaman Pangan, Peternakan dan Perikanan Budidaya masih berada di bawah 100 yang tercatat masing-masing sebesar 98,47, 99,73 dan 96,54. (*)