Screenshot_2022-12-06-04-58-42-596-edit_com.miui.gallery.jpg

Nilai kurs rupiah berpotensi untuk loyo lagi pada perdagangan hari ini setelah inflasi produsen Amerika Serikat (AS) pada periode Juli 2023 tercatat naik melebihi ekspektasi.

Ismail Pohan/TrenAsia

Inflasi Produsen AS Naik di Atas Ekspektasi, Rupiah Berpotensi Kembali Loyo 

kabarsiger

Nilai kurs rupiah ditutup menguat 79 poin pada perdagangan hari ini, Rabu, 12 Juli 2023, menjelang pembacaan inflasi Amerika Serikat (AS) untuk periode Juni.

Kurs Rupiah Menguat 79 Poin Jelang Pengumuman Inflasi AS

Nilai kurs rupiah berpeluang menguat menjelang pengumuman kebijakan moneter dari The Federal Reserve (The Fed) karena didorong pula oleh inflasi Amerika Serikat (AS) yang menyurut ke level terendah dalam dua tahun terakhir.

Inflasi AS Terendah dalam 2 Tahun, Rupiah Berpeluang Bisa Menguat

Nilai kurs rupiah berpotensi melemah lagi seperti pada perdagangan kemarin di tengah kekhawatiran akan kondisi perbankan Amerika Serikat (AS) dan perlambatan ekonomi China.

 Rupiah Berpotensi Melemah di Tengah Kekhawatiran Perbankan AS dan Perlambatan Ekonomi China

Nilai kurs rupiah ditutup menguat 10 poin tatkala pelaku pasar menanti perilisan data inflasi Amerika Serikat (AS) untuk periode April 2023.

Jelang Rilis Inflasi AS, Nilai Kurs Rupiah Menguat 10 Poin

The Fed pada Rabu, 16 Maret 2022, menaikkan suku bunga acuannya untuk pertama kalinya sejak 2018. 

forbes.com

The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin

Pixabay

Harga emas melemah setelah data inflasi Amerika Serikat naik lebih tinggi dari yang diperkirakan.

Inflasi Produsen AS Naik di Atas Ekspektasi, Rupiah Berpotensi Kembali Loyo

Kurs Rupiah Menguat 79 Poin Jelang Pengumuman Inflasi AS

Inflasi AS Terendah dalam 2 Tahun, Rupiah Berpeluang Bisa Menguat

Rupiah Berpotensi Melemah di Tengah Kekhawatiran Perbankan AS dan Perlambatan Ekonomi China

The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin

Harga Emas Kembali Melemah, Faktor Kekhawatiran Sinyal The Fed

Trending