JUSTINA.png

Dukung Implementasi Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah, BRI Percepat Penyaluran KPR FLPP 

Dorong Akses Kepemilikan Rumah, BRI Akselerasi KPR FLPP untuk Masyarakat

BRI terus mengakselerasi penyaluran Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP).

kabarsiger

BRI Tambah Kuota FLPP 25.000 Unit, Perluas Akses Rumah Subsidi untuk Rakyat


Kebut Akses Hunian Rakyat, BRI Kucurkan Pembiayaan FLPP Tambahan

Melalui kerja sama dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) serta BP Tapera, BRI mendapatkan mandat untuk menyalurkan tambahan kuota Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) pada tahun 2025.


Screenshot_2022-12-06-04-58-42-596-edit_com.miui.gallery.jpg

Ilustrasi rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) 

TrenAsia

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) baru merealisasikan program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebesar 47,15% pada tahun ini. Realisasi tersebut setara dengan103.749 unit bangunan. 

Realisasi Program Rumah FLPP Baru Capai 47,15 Persen 

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah menyalurkan pembiayaan perumahan dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) senilai Rp 7,24 triliun hingga Mei 2023.

Pembiayaan Perumahan BSI dengan Skema FLPP Capai Rp7,24 Triliun Hingga Mei 2023

trenasia.com

BP Tapera melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan 38 bank penyalur FLPP tahun 2022 sebesar Rp23 triliun.

38 Bank Ditunjuk Salurkan Subsidi Rumah Rp23 Triliun di 2022

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk siap menyalurkan FLPP tahun 2022 yang saat ini akan dikelola oleh Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).

BTN Siap Penuhi Kuota KPR Sejahtera FLPP di 2022

Suasana rumah subsidi di kawasan Citereup, Kabupaten Bogor,  Jawa Barat,  Senin, 23 Agustus 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Kuota FLPP Rumah Subsidi.jpg

Penyaluran KPR FLPP 2021 Capai Angka Tertinggi Rp19,57 Triliun

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaporkan penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) senilai Rp19,57 triliun pada tahun ini.