JAKARTA – Dunia hiburan memang kerap dikaitkan dengan dunia bisnis. Tidak heran jika banyak para artis yang akhirnya dipersunting oleh anak dari pengusaha besar pemilik saham perusahaan ternama di Tanah Air.

Dikutip dari TrenAsia.com, jaringan KabarSiger.com, berikut deretan mertua dari artis Indonesia yang memiliki saham di sejumlah perusahaan ternama RI.

Rosano Barack (Syahrini)

Rosano Barack, yang merupakan ayah dari Reino Barrack, suami Syahrini. Ia merupakan salah satu pendiri dari grup bisnis media PT Global Mediacom Tbk (BMTR). Rosana Barack yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama di perusahaan itu tercatat memiliki saham BMTR sebanyak 300.000 lot, atau setara 0,2%.

Selain BMTR, emiten pengelola mal Plaza Indonesia yakni PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) juga tak luput dari portfolio saham yang digengamnya. Rosano memiliki saham PLIN sebanyak 4,9% dari total saham perseroan.

• Pemerintah Salurkan Rp49,12 Triliun Dana Perlindungan Sosial Per 3 Juni 2022
• Pupuk Indonesia Pastikan Stok Pupuk Subsidi Aman hingga Akhir Tahun 2022
• Survei APJII: Orang Indonesia Paling Suka Main Media Sosial dan Chatting WA

Masli Mulia (Lulu Tobing)

Masli Mulia merupakan ayahanda dari suami selebriti Lulu Tobing yakni Bani Mulana Mulia. Masli Mulia merupakan Direktur Utama dari emiten pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR). Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama, ayah dari Bani Maulana Mulia ini meniti karir mulai dari Mualim kapal hingga akhirnya saat ini memimpin emiten tersebut.

Hingga saat ini, Masli Mulia tercatat memiliki saham SMDR sebanyak 131.700 lot, atau setara dengan 0,4% dari total keseluruhan saham SMDR.

Aburizal Bakrie (Nia Ramadhani)

Selebriti fenomal yang satu ini merupakan menantu dari pengusaha sekaligus politkus ternama asal grup Bakrie yaitu Aburizal Bakrie. Ayah dari Ardiansyah Bakrie yang merupakan suami Nia itu tercatat memiliki saham di beberapa perusahaan serta afiliasi grup Bakrie.

Di antara deretan saham yang masuk ke dalam portofolio Aburizal Bakrie adalah PT Bakrie Brothers Tbk (BNBR) sebesar 12,16%, serta saham grup media Viva yakni PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) dengan kepemilikan mencapai 12,04%. (TA)