BANDARLAMPUNG - Terong merupakan tanaman kaya manfaat yang mudah dijumpai di masakan-masakan. Melansir dari situs resmi Kementerian Pertanian, tanaman tropis ini berasal dari India dan Sri Lanka dan masih satu famili dengan tomat dan kentang.

Terong memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, yang meliputi protein, kalsium, besi, fosfor, lemak, Vitamin A, Vitamin B, dan Vitamin C. Terong sangat baik untuk dikonsumsi, karena memiliki kadar kalium yang tinggi sekitar 217 mg/100 gr. Kalium sendiri sangat penting bagi sistem saraf dan kontraksi otot. Sedang untuk kandungan serat pada terong, sekitar 2,5 gr per 100 gram, karena itu, terung sangat baik untuk pencernaan.

Melansir dari Dr Axe, terong juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi sehingga menjadikan buah ini sangat baik untuk tubuh. Selain itu, terdapat tiga manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dengan mengonsumsi terong. Berikut ulasannya.

1. Melindungi dari kanker

Terong mengandung 13 jenis asam fenolik yang memiliki sifat antioksidan dan antikanker. Asam fenolik ini dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan pertumbuhan kanker. Selain itu, asam fenolik juga dapat membantu mengatur metabolisme glukosa dan lipid, serta melawan bakteri, virus, dan peradangan.

Asam klorogenat adalah salah satu jenis asam fenolik yang paling banyak ditemukan dalam terong. Asam klorogenat telah terbukti memiliki efek anti-mutagen, anti-tumor, antimikroba, anti-LDL (kolesterol jahat), dan antivirus. Efek-efek ini dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit, termasuk kanker, penyakit jantung, dan stroke. Selain itu, ekstrak kulit terong juga dapat melawan kanker kulit. 

2. Menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi

Terong memiliki kandungan anti hipertensi yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Kandungan ini akan menjaga arteri menjadi lebih sehat, kadar kolesterol menjadi lebih seimbang, dan menjaga tekanan agar tetap normal. Terong mengandung fitonutrien yang dapat membantu menjaga kadar kolesterol normal. Fitonutrien ini dapat meningkatkan sirkulasi dan mengurangi penumpukan plak di arteri. 

Terong juga mengandung senyawa pelindung jantung yang kuat. Senyawa ini dapat meningkatkan fungsi ventrikel kiri (salah satu ruang pemompa darah utama di jantung) dan mengurangi apoptosis (kematian sel). Hal tersebut dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.

3. Menjaga kesehatan tulang

Terong mengandung senyawa mangan yang tinggi yang baik yang dapat memenuhi kebutuhan harian. Mangan adalah mineral yang secara alami hadir dalam tubuh dalam jumlah kecil, sehingga sisa kebutuhannya harus diperoleh dari pola makan yang sehat. Sebagai antioksidan, mangan berfungsi untuk menemukan dan menghilangkan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan tubuh dan stres oksidatif.

Mangan memiliki peran penting dalam membentuk struktur tulang yang sehat karena berpengaruh pada mineralisasi dan metabolisme tulang. Mineral ini diperlukan untuk mengatur dan menggunakan kalsium dengan efisien, serta untuk membentuk enzim yang penting dalam pembentukan tulang yang kuat.

Selain itu, mangan mendukung aktivitas metabolisme dalam tubuh, membantu pembentukan jaringan ikat, dan mengatur kadar hormon, yang merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan reproduksi dan melawan kemandulan. Mangan juga berperan dalam menjaga fungsi kelenjar tiroid yang sehat, mengatasi depresi, dan mengendalikan kadar gula darah.

Terong dapat memberikan manfaat kesehatan yang tinggi dengan mengonsumsinya secara rutin. Dengan begitu, terong dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit.(*)