TANJUNG BINTANG – Penampilan Tari Kreasi Tradisional "Muli Gires" di Gedung Lamban, SMAN 1 Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Jumat (23/8/2024), berhasil menghipnotis ratusan siswa. Tujuh penari yang terdiri dari siswa kelas XI dan XII menampilkan tarian kreasi Lampung dengan indah dan penuh ekspresi, mengisi acara Jumat Berkesenian.

"Tarian ini mengandung makna semangat dan keteguhan seorang wanita dalam mencapai kesetaraan gender. Istilah 'muli gires' sendiri mengacu pada wanita yang gesit dan tangkas," ujar Fahlovi Veyori Munica, pelatih tari, dalam keterangan tertulis yang disampaikan oleh Humas SMAN 1 Tanjung Bintang.

Dalam salah satu segmen tari, penari menambahkan elemen obor kecil sebagai bagian dari pertunjukan. Lovi menjelaskan bahwa obor tersebut melambangkan semangat juang yang membara dari kaum perempuan. Tari kreasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Lovi dan pembina ekstrakurikuler Bintang Kreasi, Nela Septi Hafiza. Persiapan penampilan ini memakan waktu latihan intensif selama tujuh hari.

Selain penampilan tari, acara tersebut juga menampilkan performa band yang terdiri dari siswa dan guru. Setiap band membawakan lagu-lagu yang telah mereka latih, dan penampilan mereka sukses memukau para penonton. Para penonton pun menyambut acara ini dengan antusias dan berharap acara serupa bisa digelar lagi di masa depan.

• Bawaslu Lampung Tegaskan Pentingnya Peran Aktif Stakeholder dalam Pemilihan Serentak 2024 di Lampung
• Region Head PTPN IV Reg 7: “Kita Semua adalah Pahlawan”
• Tingkatkan Keterampilan Perempuan Korban Kekerasan, DAMAR Gelar Diskusi Kritis dan Pelatihan Pembuatan Roti

Kepala SMAN 1 Tanjung Bintang, Haris Tri Okfianto, menjelaskan bahwa Jumat Berkesenian merupakan inisiatif untuk memberikan ruang bagi siswa dan guru dalam mengekspresikan bakat seni mereka. "Kami berharap kegiatan ini dapat mendorong kecintaan dan penghargaan terhadap kekayaan budaya Indonesia yang beragam," ujar Haris.

Ia juga menambahkan bahwa Jumat Berkesenian merupakan bagian dari serangkaian kegiatan tematik yang diadakan setiap Jumat, termasuk Jumat Sehat, Jumat Bersih, dan Jumat Mengaji. "Ini adalah pelaksanaan pertama di sekolah kami, dan kegiatan ini akan menjadi agenda rutin untuk menggali bakat-bakat baru dari siswa dan guru," tutupnya. (*)