Setelah Rilis Threads, Valuasi Meta Tembus Rp14,9 Kuadtriliun

Yunike Purnama - Jumat, 14 Juli 2023 17:29
Setelah Rilis Threads, Valuasi Meta Tembus Rp14,9 KuadtriliunSaham Meta melonjak ke level tertinggi baru dalam 52 minggu pada hari Kamis, 14 Juli waktu setempat. (sumber: Ist)

JAKARTA - Saham Meta melonjak ke level tertinggi baru dalam 52 minggu pada hari Kamis, 14 Juli waktu setempat. Ini terjadi berkat peluncuran aplikasi pesaing Twitter, Threads,

Mengutip Forbes pada Jumat, 14 Juli 2023, sejak meluncurkan Threads Rabu lalu, saham Meta naik 7% menambah nilai pasar sekitar US$63 Miliar atau Rp940,77 triliun (asumsi kurs Rp14.932). 

Dari informasi yang dihimpun TrenAsia.com jaringan Kabarsiger.com sembilan perusahaan analis meningkatkan target harganya untuk Meta setelah debutnya Threads. Diantaranya adalah Cowen dan Global Equities Research yang menetapkan target harga US$400 atau setara dengan Rp5,98 kuadriliun untuk Meta minggu lagi. 

Harga saham US$400 akan menjadi harga tertinggi dalam sejarah Meta dan mengirim kapitalisasi pasarnya dari sekitar US$800 Miliar Rp11,94 kuadriliun jadi lebih dari US$1 Triliun. 

Hal ini akan menjadikan Meta sebagai salah satu dari tujuh triliun dolar perusahaan di dunia. 

Analis Cowen menaikkan peringkat mereka untuk saham dari ditahan menjadi beli. Hal ini menaikkan target harga Meta hampir 60% dari US$220 atau Rp3,28 juta menjadi US$345 atau setara dengan Rp5,51 juta.

John Blackledge dari Cowen bahkan memperkirakan Meta akan menarik pendapatan hingga US$5 Miliar dari Threads tahun depan jika peningkatan kinerja saham ini terus terjadi 

Meta 

Sedikit informasi, Meta  adalah ‘platform periklanan sosial utama’ sekaligus perusahaan induk yang membawahi aplikasi-aplikasi raksasa seperti Facebook, Instagram, Messenger, WhatsApp, Oculus, dan yang terbaru adalah Threads. 

Meta menghasilkan pendapatan US$28,1 miliar atau kisaran Rp420 triliun selama tiga bulan pertama tahun ini. Angka ini jauh di atas YouTube yang menghasilkan US$6,7 miliar  atau kisaran Rp100 triliun. 

Pernah Anjlok 

Saham Meta pernah turun lebih dari 75% dari tahun 2021 hingga akhir tahun lalu karena investor tidak menyetujui kerugian triwulanan bernilai miliaran dolar untuk divisi metaverse. Perusahaan yang telah lama disebut-sebut oleh CEO Mark Zuckerberg. 

Namun, tahun ini Meta menjadi salah satu saham dengan kinerja terbaik di pasar setelah melampaui perkiraan untuk garis atas dan bawahnya. 

Untuk diketahui, peluncuran Threads bertepatan dengan banyaknya keluhan tentang pesaingnya, Twitter di bawah nahkoda baru Elon Musk. 

Threads

Threads Instagram merupakan platform media sosial dengan layanan berbasis teks yang dikembangkan langsung oleh Tim Instagram di Meta. 

Layanan ini terhubung dengan Instagram sehingga untuk mengakesenya, pengguna wajib login menggunakan akun Instagram. (*)

Editor: Redaksi
Tags METAThreadsBagikan
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS