BANDAR LAMPUNG – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Renang Antar Perkumpulan Seluruh Indonesia (Krapsi) Babinsa 21 Cup digelar di Kolam Renang Pahoman, Bandar Lampung, selama tiga hari, Jumat hingga Minggu, 19–21 Desember 2025. Ajang ini diikuti ribuan perenang dari sejumlah daerah di Tanah Air.

Kejuaraan tersebut digagas oleh Komando Daerah Militer (Kodam) XXI/Radin Inten dengan Polisi Militer Daerah Militer (Pomdam) XXI/Radin Inten sebagai penanggung jawab, serta didukung Event Organizer Rumah Multimedia Bersama (RMB).

Sebanyak kurang lebih 1.900 atlet dari tujuh provinsi turut ambil bagian, meliputi Lampung, Sumatra Selatan, Bengkulu, Jambi, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Para peserta beradu kemampuan dalam beragam nomor lomba yang mempertandingkan berbagai gaya renang.

Pada upacara pembukaan kompetisi, Jumat (19/12/2025), Panglima Kodam XXI/Radin Inten, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menjelaskan kejuaraan ini digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Juang TNI Angkatan Darat ke-80. Dari total peserta, 1.181 perenang mengikuti kategori fun swimming dengan total 2.549 nomor perlombaan.

• Pastikan Nataru 2025/2026 Aman, Polda Lampung Kerahkan 4.021 Personel
• Dirut PGN Turun Langsung Serahkan Bantuan Bencana Aceh dan Sumatra Utara
• Hanya 3 Hari! Nikmati Keseruan Poin Festival Telkomsel Hadir di Chandra Mall

Selain itu, kelas championship diikuti oleh 518 atlet berprestasi yang bersaing dalam 1.711 nomor lomba, mencakup gaya bebas, dada, punggung, kupu-kupu, hingga gaya ganti.

“Melalui kejuaraan ini, kami ingin mendorong peningkatan prestasi renang nasional sekaligus memberi ruang bagi atlet-atlet daerah untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di level nasional,” ujar Mayjen TNI Kristomei Sianturi.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi sarana memadukan semangat olahraga dengan nilai-nilai kebangsaan dalam momentum Hari Juang TNI AD. Menurutnya, olahraga renang berperan penting dalam membentuk karakter disiplin dan daya juang generasi muda.

“Ajang ini menjadi wadah lahirnya atlet-atlet berprestasi yang memiliki karakter kebangsaan. Ke depan, pembinaan generasi muda melalui olahraga akan terus kami dorong,” tambahnya.

• Jasa Raharja Pastikan Keterjaminan Santunan Korban Kecelakaan Mobil MBG di Cilincing
• Special Screening Film Timur di Bandar Lampung, Penonton Puji Debut Iko Uwais sebagai Sutradara
• Jasa Raharja Bersama Korlantas Survei Kesiapan Ops Lilin 2025

Pangdam berharap, dari kejuaraan ini akan muncul bibit-bibit unggul perenang nasional, khususnya dari Provinsi Lampung, yang mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi.

Di sisi lain, Ketua Umum Pengurus Provinsi Akuatik Lampung, Ade Utami Ibnu, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pangdam Radin Inten dalam pengembangan olahraga renang di Lampung melalui penyelenggaraan event nasional tersebut.

“Kami berencana menjadikan kejuaraan ini sebagai agenda tahunan di Lampung. Kehadiran event nasional diyakini dapat memacu semangat atlet untuk meningkatkan prestasi,” kata Ade.

Ia juga menilai kejuaraan ini dapat menjadi bahan evaluasi perkembangan atlet renang Lampung sekaligus mendorong lebih banyak pihak untuk menggelar kompetisi serupa. Menurutnya, semakin sering kejuaraan diselenggarakan, maka pembinaan dan ekosistem olahraga renang di Lampung akan semakin berkembang secara berkelanjutan. (*)