PGN Jamin Layanan Gas Bumi Medan Terjaga Setelah Insiden yang Tewaskan Pekerja
Eva Pardiana - Sabtu, 28 Mei 2022 10:39MEDAN – Subholding Gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) segera melakukan penanganan untuk memastikan layanan gas bumi ke seluruh sektor pelanggan baik industri, komersial dan rumah tangga tidak terganggu sehubungan insiden yang terjadi pada Jumat, 27 Mei 2022 di lokasi bak valve no.140, Jembatan Sei Belumai, Tanjung Morawa, Medan.
Area Head PGN Medan Saeful Hadi menjelaskan bahwa insiden terjadi saat proses penggantian valve oleh pekerja di dalam bak valve (keran pengontrol aliran gas) yang dilewati jalur pipa gas tekanan menengah yang mengalami gangguan.
Berdasarkan laporan dari lapangan, insiden terjadi pada saat pekerja PGN sesuai prosedur melaksanakan perawatan kehandalan jaringan distribusi.
- Puncak HUT Apeksi Tampilkan Tari Nemui Nyimah, Ini Maknanya
- Eva Dwiana Harap HUT Apeksi Dongkrak Ekonomi Bandar Lampung
- 5 Ide Hiasan Dinding yang Keren dan Fungsional
Pelaksana pekerjaan dilakukan oleh team operation and maintenance PGN Area Medan. Dari pemantauan awal, kondisi gangguan di dalam bak valve mengakibatkan kadar oksigen semakin menipis. Mengingat urgensi perbaikan, yang bersangkutan berupaya memastikan kondisi, namun sayangnya yang bersangkutan kehilangan kesadaran dan meninggal karena kekurangan oksigen. Mengetahui insiden tersebut, tim PGN yang lain segera melakukan evakuasi dibantu Petugas Pemadam Kebakaran.
“Dalam kondisi lokasi yang berbahaya dan kadar oksigen yang semakin tipis, yang bersangkutan kehilangan kesadaran,” ujar Saeful.
“Kami memohon maaf atas insiden ini dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, semoga korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” lanjut Saeful.
Bagi PGN, insiden ini terjadi di lingkungan Subholding Gas setelah melalui 382.829.365 jam kerja aman dan tentu menjadi evaluasi dalam melaksanakan tindakan preventif maupun pengelolaan risiko terkait keselamatan, keamanan, dan kesehatan kerja. (*)