BANDARLAMPUNG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memberikan pelatihan kriya berbahan dasar tapis kepada para pengrajin dari 15 kabupaten/kota di Hotel Sheraton, Kota Bandarlampung, Selasa, 2 November 2021.

Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Riana Sari Arinal yang membuka langsung kegiatan ini berharap akan lahir pengrajin dan produk-produk kriya berbahan dasar tapis yang berkualitas serta menjadi bagian dari fashion lifestyle.

"Saya berharap kegiatan ini bisa melahirkan pengrajin dan produk kriya berbahan dasar tapis yang mempunyai mutu dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari," katanya.

• Pemkot Bandarlampung Tunggu Instruksi Pusat Terkait Vaksin Anak
• Start Up Indonesia Ini Dapat Suntikan Modal dari Bos Amazon
• Inspeksi Kebun Karet PTPN VII, Ini Pesan Komisaris Utama

Seiring peningkatan kualitas produk kerajinan asal Lampung, ia berharap produk lokal dengan nilai seni dan budaya bisa menembus pasar regional, nasional, dan internasional. 

Menurut Riana, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pemprov Lampung menanggulangi dampak ekonomi dengan berbagai program penguatan kerakyatan terutama yang mendukung ekonomi UMKM. 

Kriya atau kerajinan adalah salah satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif yang memadukan kegiatan seni dengan menitikberatkan pada keterampilan tangan untuk mengolah bahan baku yang sering ditemukan agar bernilai pakai, ekonomis, dan estetika. (*)