Kabarsiger.com, BANDARLAMPUNG - Country Head OYO Indonesia Agus Hartono Wijaya mengatakan, staycation akan menjadi salah satu opsi liburan masyarakat di tengah pemberlakuan larangan mudik disaat lebaran tahun ini.

“Staycation menjadi salah satu opsi libur lebaran yang akan tetap diminati masyarakat Indonesia, dengan puncak pemesanan kamar hotel biasanya terjadi di minggu ketiga dan keempat Ramadan," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (7/5/2021).

Untuk itu, berbagai strategi telah disiapkannya untuk memaksimalkan momentum tersebut dan bersiap diri untuk memberikan pengalaman menginap yang tetap aman, nyaman, dan higienis bagi pelanggan.

Salah satu strategi OYO adalah melalui kerja sama strategisnya dengan perusahaan pembiayaan digital Kredivo. Melalui kerja sama tersebut, OYO dan Kredivo menghadirkan opsi metode paylater yang mudah dan terjangkau bagi pelanggan hotel OYO.

“Kami senang sekali dapat bekerja sama dengan Kredivo. Kredivo memiliki kredibilitas dan basis pengguna yang besar, sehingga kami optimis bahwa kerja sama ini dapat meningkatkan minat pelanggan baru untuk merasakan pengalaman menginap di hotel OYO,” ujar Agus.

Sementara itu, VP Business Development Kredivo Krishnadas mengatakan, kemudahan yang diberikan OYO untuk memilih hotel dengan fasilitas terbaik serta kemudahan dari Kredivo untuk dapat menginap sekarang dan membayar nanti dengan bunga rendah dan tenor panjang menjadi kekuatan dari kemitraan ini.

"Fitur zero-click checkout di aplikasi OYO juga semakin menambah kenyamanan bertransaksi menggunakan Kredivo tanpa perlu login atau pindah ke aplikasi lain," ujarnya.

Baik OYO dan Kredivo memiliki satu visi yang sama yaitu untuk bisa selalu mengakomodasi kebutuhan masyarakat secara luas dan turut membangkitkan perekonomian lokal agar pulih dan terus bergerak menuju arah yang positi.

Melalui berbagai strategi jelang libur lebaran ini, OYO juga tetap mengedepankan aspek sanitasi sebagai prioritas utama operasional di hotel-hotelnya, yang kini diperkuat melalui kerja sama dengan Unilever.

Sebelumnya, sejak Juni 2020, OYO melalui program Sanitized Stay terus memastikan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan dalam operasional hotel secara komprehensif mulai dari proses check-in hingga check-out.

Sementara itu, mulai 2021, OYO menghadirkan inisiatif OYO Safecation, yang ditujukan untuk memenuhi adanya kebutuhan akan tempat menginap yang aman dan higienis untuk disinggahi masyarakat yang tetap harus keluar rumah selama masa pandemi.

Di bawah inisiatif OYO Safecation, OYO Indonesia juga secara proaktif mendorong hotel-hotel mitranya untuk mendapatkan kualifikasi ‘Sanitized Stay’ yang menjamin protokol kesehatan ketat yang hingga kini telah diterapkan di properti OYO yang tergabung dalam program tersebut.

“Kami sadar selama masa new normal ini, kebersihan menjadi hal terpenting guna memastikan keamanan dan kenyaman pelanggan kami. Dari survei yang kami lakukan, kebersihan merupakan faktor yang diutamakan pelanggan OYO ketika memilih akomodasinya," ucap Agus.

Tak hanya itu, bertepatan dengan momen selepas lebaran, OYO juga berinovasi melalui “OYO Wizard”, program keanggotan yang ditawarkan OYO kepada pelanggannya dengan berbagai diskon, reward dalam bentuk Poin OYO dan keuntungan menarik lainnya.

"Karakteristik pelanggan terus menjadi bahan analisis dan evaluasi bagi OYO untuk berinovasi, baik secara bisnis maupun operasional. Berdasarkan data internal, tingkat pembelian berulang di OYO cukup tinggi, yaitu mencapai 70% dari total pesanan. Sehingga, program yang ditujukan bagi pelanggan setia OYO menjadi penting, sebagai bentuk apresiasi OYO bagi pelanggan setia, dan guna mengoptimalkan okupansi para mitra hotel,” pungkas Agus.(*)