McDonald's Naikan Biaya Royalti Bagi Mitra Waralaba

Yunike Purnama - Senin, 25 September 2023 19:40
McDonald's Naikan Biaya Royalti Bagi Mitra WaralabaIlustrasi (sumber: mcdonals.id)

AS - McDonald's, jaringan restoran cepat saji terbesar di dunia, telah mengumumkan kenaikan biaya royalti bagi mitra yang ingin membuka restoran baru di Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Keputusan ini merupakan perubahan signifikan pertama dalam 30 tahun terakhir.

Mulai 1 Januari tahun depan, McDonald's di AS dan Kanada akan dikenakan tarif royalti sebesar 5% dari hasil penjualan bulanan mereka, naik dari 4% yang berlaku saat ini. Tarif royalti adalah persentase dari pendapatan yang harus dibayarkan oleh mitra kepada perusahaan induk, McDonald's Corporation.

Tarif royalti akan tetap sama bagi mitra yang saat ini menjalankan lokasi McDonald's yang memperpanjang sewa mereka, serta bagi mereka yang menjual waralaba mereka ke mitra lain. Perubahan tarif royalti hanya akan berlaku bagi mereka yang membuka waralaba McDonald's untuk pertama kalinya atau membeli restoran yang sudah ada, dalam skenario tertentu.

Selain penyesuaian tarif royalti, McDonald's juga akan menghentikan penggunaan istilah "biaya layanan" yang sebelumnya digunakan dan akan beralih sepenuhnya ke istilah "royalti." Langkah ini diharapkan akan mengurangi kebingungan dalam hubungan antara perusahaan dan mitra waralaba.

Mitra waralaba McDonald's membayar tarif royalti sebagai imbalan atas penggunaan merek McDonald's dan untuk mengakses pengetahuan dan dukungan dari perusahaan. Mereka juga berkontribusi untuk pengeluaran lain seperti renovasi restoran. Biaya-biaya ini sebelumnya telah menjadi sumber perselisihan antara perusahaan dan mitra, yang bahkan pada tahun 2018 membentuk kelompok advokasi pertama mereka, National Owners Association. 

Perubahan akan berdampak pada sejumlah kecil restoran di AS dan Kanada. Saat ini, waralaba merupakan komponen penting dalam bisnis McDonald's, dengan sekitar 95% dari seluruh lokasi McDonald's dioperasikan oleh mitra waralaba.

Dengan sekitar 13.400 lokasi McDonald's di AS dan lebih dari 40.300 di seluruh dunia, perubahan dalam struktur biaya ini akan menjadi sorotan penting dalam industri restoran dan bisnis waralaba secara keseluruhan. McDonald's, sambil mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di industri ini, akan terus mencari keseimbangan antara mendukung mitra waralaba dan memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan bisnisnya.(*)

Editor: Redaksi
Bagikan
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS