JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan hari ini akhirnya menguat setelah beberapa hari mengalami pelemahan.

Mengutip data Bloomberg, Jumat, 5 Agustus 2022, nilai tukar rupiah terhadap USD menguat ke level Rp14.894 per USD. Mata uang Garuda tersebut menguat sebanyak 38 poin atau setara 0,26 persen dari posisi Rp14.932 per USD pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Adapun rentang gerak rupiah berada di kisaran Rp14.891 per USD hingga Rp14.914 per USD. Sementara year to date (ytd) return terpantau sebesar 4,42 persen.

• BPS Umumkan Pertumbuhan Ekonomi Lampung Triwulan II-2022 5,22 Persen
• Perdana IPO di BEI, Saham Kebab Baba Rafi Langsung Melesat 34,92 Persen
• Semarak HUT RI, IIB Darmajaya Berikan Kado Merdeka Senilai Rp7,7 Juta untuk Pendaftar

Data Yahoo Finance juga menunjukkan rupiah berada di zona hijau pada posisi Rp14.890 per USD. Rupiah terpantau menguat 40 poin atau setara 0,26 persen dari Rp14.930 per USD di penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Sedangkan berdasar pada data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp14.904 per USD. Mata uang Garuda tersebut naik 25 poin dari Rp14.929 per USD di perdagangan sebelumnya.

Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi memprediksi rupiah pada perdagangan Senin depan akan bergerak secara fluktuatif. Meski demikian mata uang Garuda tersebut diprediksi ditutup mengalami penguatan.

"Untuk perdagangan Senin depan, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat di rentang Rp14.870 per USD sampai Rp14.920 per USD," jelas Ibrahim. (*)