GATe, Kendaraan Listrik Karya UGM Sudah Bisa Dipesan

Yunike Purnama - Sabtu, 12 Agustus 2023 20:38
GATe, Kendaraan Listrik Karya UGM Sudah Bisa DipesanUniversitas Gadjah Mada (UGM) telah menghadirkan inovasi kendaraan listrik berteknologi mutakhir, yang diperkenalkan sebagai "Gadjahmada Airport Transporter Electric" atau GATe. (sumber: Ist)

YOGYAKARTA- Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menghadirkan inovasi kendaraan listrik berteknologi mutakhir, yang diperkenalkan sebagai "Gadjahmada Airport Transporter Electric" atau GATe. 

Kini kendaraan canggih ini dapat dipesan dengan mudah melalui e-katalog nasional. Langkah ini membuat proses pemesanan dan pembelian menjadi lebih praktis bagi masyarakat.

GATe merupakan sebuah kendaraan listrik unik yang diciptakan khusus untuk mengangkut penumpang di area bandara. Salah satu fitur istimewanya adalah sumber energi listrik yang diambil dari baterai tipe litium, menjadikannya kendaraan ramah lingkungan. Pengembangan GATe dimulai sejak tahun 2019 melalui dukungan Pendanaan Riset Inovasi Produktif (RISPRO) LPDP. 

“GATe ini dikembangkan dengan menggunakan komponen lokal (Tingkat kandungan Dalam Negeri/TKDN) sebesar 34 Persen. Dengan masuk di e-katalog harapannya bisa mempermudah pemerintah maupun dunia usaha melakukan pembelian,” kata Direktur Fasilitas Riset dan Rehabilitasi Pendidikan LPDP, Wisnu Sardjono, dilansir ugm.ac.id, Jumat, 11 Agustus 2023.

Ketua pengembang GATe, Arif Wibisono, menjelaskan bahwa kendaraan ini memiliki daya jelajah hingga 50 km dengan baterai standar, yang dapat diperpanjang dengan spesifikasi baterai yang lebih tinggi. Kendaraan ini menggunakan motor listrik sebagai tenaga penggerak, dengan kemampuan mengangkut hingga 6 penumpang dan mencapai kecepatan maksimal 25 km/jam. Tahun lalu, GATe telah diujicobakan dengan sukses di beberapa bandara, seperti Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Yogyakarta International Airport.

“Kendaraan ini berbasis listrik dengan energi yang tersimpan pada baterai, dengan motor penggerak sebesar 4 KW. Kemampuan jelajah GATe sekitar 50 km dan bisa diperpanjang dengan spesifikasi baterai yang lebih tinggi,” Ujar Arif.

GATe hadir dalam tiga varian, yaitu dengan atap yang mampu mengangkut enam penumpang, tanpa atap dengan kapasitas empat penumpang, dan dengan atap serta kapasitas empat penumpang. Harga terjangkau menjadi keunggulan GATe,  yakni mulai dari Rp180 juta hingga Rp200 juta.

GATe menjadi bukti komitmen Indonesia pada tujuan penggunaan energi bersih dan terjangkau (SGDs 7), infrastruktur dan inovasi (SGDs 9), serta pengurangan dampak perubahan iklim melalui penggunaan energi listrik (SGDs 13).Langkah ini merupakan bukti nyata bahwa universitas tidak hanya berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan adanya GATe dalam e-katalog nasional, diharapkan masyarakat akan semakin tertarik dan terbantu dalam mendukung teknologi berkelanjutan.(*)

Editor: Redaksi
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS