BANDARLAMPUNG – Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya kembali menerima pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Ditjen Diktiristek Kemdikbudristek RI tahun 2024.

Adapun pendanaan yang diberikan program pengabdian masyarakat tahap kedua tahun anggaran 2024 dengan ruang lingkup pemberdayaan kemitraan masyarakat (PKM). Kedua dosen tersebut yakni Fitria, S.T., M.Kom. dan Rio Kurniawan, S.Kom., M.Cs. 
Pengabdian yang dilakukan Fitria selaku ketua dengan anggota Dr. Anggalia Wibasuri, S.Kom., M.M. dan Indera, S.Kom., M.T.I. berjudul “Strategi Peningkatan Transaksi Penjualan Bumbu Racik Kemasan Melalui E-Promotion dan Membangun Identitas Merek pada Kelompok Usaha Miranti”. 

Untuk pengabdian Rio Kurniawan selaku Ketua dengan anggota terdiri dari Sherli Trisnawati, S.Kom., M.T.I., dan Yuni Puspita Sari, S.Kom., M.T.I. dengan judul “Penerapan Jaringan Nirkabel Lokal sebagai Sumber Informasi Belajar Ekonomis di Sekolah Wilayah Pedesaan”.

• Menilik Produksi Air Mineral Berkualitas AQUA, Pelaku Usaha Kunjungi Pabrik Tanggamus
• Pj. Gubernur Samsudin: Dokter Keluarga Garda Terdepan Sistem Layanan Kesehatan
• Klinik Sri Pamela Sei Karang bersama PMI Deli Serdang Gelar Donor Darah
• Akselerasi Kinerja, PTPN I Regional 7 Fokus Manajemen Tanaman Karet

Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IIB Darmajaya, Dr. Sri Lestari, S.Kom., M.Cs., mengucapkan syukur alhamdulillah atas diraihnya hibah DRTPM ruang lingkup PKM kepada dua dosen Fakultas Ilmu Komputer Fitria, S.T., M.Kom. dan Rio Kurniawan, S.Kom., M.Cs.

“Harapannya kita bisa terus meningkatkan kualitas dan kuantitas PKM agar bisa berkontribusi ke masyarakat dalam menyelesaikan problem-problem yang ada,” ungkap dia seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.

Keberhasilan ini, lanjut dia, merupakan bukti nyata dari dedikasi dan komitmen dosen dalam mengabdikan ilmu pengetahuan dan keahlian mereka untuk kemajuan masyarakat. 

“Pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu pilar utama dalam tri dharma perguruan tinggi. Melalui hibah ini, kami berharap dosen yang bersangkutan dapat melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Doktor lulusan UGM ini menerangkan bahwa hibah ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi masyarakat, tetapi juga memperkaya pengalaman dosen dalam menerapkan ilmu pengetahuan di lapangan. “Kegiatan pengabdian ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat di era modern ini.

Kami juga berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan pengabdian yang berpotensi memberikan dampak positif yang luas,” tutupnya. (*)