Cegah Stunting, Badan Pangan Nasional Himbau Makan Telur Setiap Hari
Yunike Purnama - Senin, 17 Oktober 2022 06:15BANDAR LAMPUNG - Badan Pangan Nasional atau National Food Agency mengimbau masyarakat untuk mengonsumsi telur setiap hari. Tujuannya, untuk menurunkan risiko stunting pada anak.
Alasannya, telur memiliki kandungan protein yang cukup tinggi, sehingga baik untuk perkembangan anak. Di sisi lain, konsumsi telur di masyarakat bisa juga menjadi upaya stabilisasi harga di pasaran.
Kepala NFA Arief Prasetyo Adi menjelaskan telur merupakan salah satu sumber protein yang terbilang murah dan sangat mudah untuk diakses oleh masyarakat karena dalam 100gr telur mengandung 155 Kkal, 13gr protein, dan 10,8gr lemak.
- Lima Cara Persiapkan Pensiun Dini Sejak Masih Muda
- Kenali Modus Penipuan di Platform LinkedIn
- Aliran Dana Investor Bakal Mengalir ke Sektor Komoditas
Oleh sebab itu ia mengimbau kepada masyarakat untuk dapat mengonsumsi telur setiap hari guna memenuhi kebutuhan pangannya, khususnya kecukupan gizi dari protein hewani.
“Kalau bisa semua anak disini makan telur setiap hari, minimal satu, sehingga pemenuhan kebutuhan proteinnya bisa terpenuhi,” ujar Arief dalam keterangannya dikutip Senin, 17 Oktober 2022.
Arief berpesan kepada para peternak dan petelur agar dapat terus bersinergi membangun kerjasama baik dengan sesama maupun stakeholder lainnya. Sehingga ekosistem pangan yang sedang dibangun bisa segera terwujud dan dirasakan manfaatnya oleh banyak pihak.
- Cek Harga Emas Antam di Pegadaian pada Senin, 10 Oktober 2022
- Pemkot Bandar Lampung Serahkan Data 6.497 Pegawai Honorer ke BKN
- Pengamat: Aplikator Harus Buktikan Biaya Komisi Mampu Tingkatkan Kualitas Layanan
Dia meminta para peternak agar jangan saling bersaing dan berlomba-lomba dalam menurunkan harga, melainkan selalu kompak dan saling berkoordinasi.
“Skema closed loop jagung, telur, dan ayam melibatkan banyak pihak, ekosistem ini perlu kita bangun bersama dengan mengesampingkan ego sektoral baik di kalangan instansi/lembaga, pelaku usaha, maupun asosiasi,” tegasnya. (*)