5 Prinsip Menabung ala Orang Jepang, Dijamin Hidup Tidak Akan Kekurangan

MAR - Rabu, 03 Maret 2021 21:38
5 Prinsip Menabung ala Orang Jepang, Dijamin Hidup Tidak Akan Kekurangan (sumber: 2021/03/1614767414613.jpeg)

 Jepang memang sudah lama dikenal dengan masyarakatnya yang sangat disiplin. Mereka juga identik sebagai pekerja keras, malah terkadang sampai disebut gila kerja. Namun karena itulah Jepang maju dan berkembang.

Setidaknya ada lima prinsip hidup orang Jepang yang membuat mereka jadi bangsa yang maju. Kelima prinsip ini bisa banget kamu tiru atau terapkan dalam kehidupan masing-masing, termasuk untuk dijadikan prinsip menabung.

Dilansir dari laman Smartmoney, tunggu apa lagi, yuk langsung saja disimak berikut ini prinsip-prinsip hidup orang Jepang yang mampu mengubah kehidupan:

1. Ikigai

Ikigai digunakan untuk menjawab pertanyaan: untuk apa aku hidup di dunia ini. Prinsip ini tentu sangat penting bagi tiap individu. Tanpa tujuan, hidup akan berantakan. Jadi paling tidak, tiap orang harus memiliki Ikigai sebelum mereka tua. Menjalani hidup dengan tujuan yang pasti akan membuat masa muda jadi lebih baik.

Dalam hal keuangan, kita semua tentu harus punya tujuan keuangan. Misalnya kamu ingin punya rumah sebelum usia 30 tahun, ingin punya dana pensiun minimal Rp5 miliar, ingin bisa tur Eropa sebulan penuh, ambil S2 di luar negeri, ingin menjamin biaya pendidikan anak, pokoknya banyak deh.

2. Kaizen

Prinsip ini mengajarkan kita untuk fokus dan tidak menunda pekerjaan. Sayangnya, kebiasaan menunda-nunda pekerjaan ini sepertinya sulit dilawan. Malah ada yang seperti senang melakukannya.

Tingginya rasa malas atau merasa pekerjaan tersebut mudah, jadi penyebab orang sering menunda pekerjaan. Padahal, mengerjakan sesuatu dengan santai dan tidak terburu-buru tentu hasilnya akan lebih maksimal.

Sebab, kamu akan sangat teliti ketika mengerjakannya. Pikiran pun jadi lebih tenang dan kita jadi meminimalisir kadar stres.

Dalam hal keuangan, menunda investasi tentu berdampak buruk pada masa depan. Memulai investasi hari ini dengan investasi 10 tahun lagi tentu hasilnya akan beda. Begitu pula dengan menabung.

Misalnya kamu butuh DP Rp20 juta untuk tahun depan. Jika kamu baru mulai menabung sekarang, maka setidaknya kamu harus menabung Rp1,7 juta per bulan. Tapi jika kamu sudah menabung sejak tahun lalu, maka kamu hanya perlu menabung Rp840 ribu per bulan.

3. Keishan

Keishan berarti kreatif, inovatif, dan produktif. Prinsip ini menuntut adanya kesungguhan kerajinan, minat, dan keyakinan, serta keinginan untuk belajar dari siapa saja.

Update diri kita dengan belajar. Cobalah untuk selalu menemukan sesuatu yang baru. Kebanyakan orang akan menyenangi sesuatu yang baru jika telah terlalu lama disibukkan oleh rutinitas.

Sama halnya dengan belajar. Tahu sesuatu yang baru akan menjadikan kita semakin tertantang agar menggali informasi lagi lebih banyak. Di sinilah kreativitas akan muncul dan melahirkan inovasi-inovasi baru.

Semakin banyak kamu belajar, semakin tinggi dan besar ilmu dan peluang kamu memenangkan kompetisi dalam karier. Pendapatanmu akan lebih tinggi dan bisa lebih cepat sukses dibanding lainnya.

4. Ganbatte

Ini mungkin yang paling populer. Ganbatte adalah semangat pantang menyerah hingga tercapai tujuan yang diinginkan tercapai. Orang Jepang tahu di dalam perjalanan menuju kesuksesan itu pasti banyak rintangan.

Tanpa semangat, jalan tersebut akan selalu tertutup. Di sinilah kamu perlu prinsip Ganbatte untuk selalu bersemangat membuat hidup lebih berkualitas.

Sama halnya dengan menabung dan berinvestasi. Tanpa semangat, setelah menabung tiga bulan kamu pasti akan menghentikannya.

5. Makoto

Makoto diartikan sebagai kejujuran dan ketulusan. Tanpa adanya dua hal ini, relasi akan sulit terjalin. Orang Jepang saat ini percaya bahwa hubungan baik dengan orang yang tepat sangat penting dalam mengejar kesuksesan.

Namun menjalin pertemanan untuk menambah relasi tidak hanya ditujukan kepada orang baru. Teman yang lama sudah tidak berjumpa pun bisa jadi bagian relasi yang pengaruhnya tak boleh dianggap remeh.

Hal ini mirip prinsip dalam berinvestasi di reksa dana. Pada dasarnya, uang yang kita simpan di reksa dana, akan digunakan oleh manajer investasi untuk diolah agar bisa produktif dan mendapatkan keuntungan.(kabarsiger.com)

 

RELATED NEWS