3 Brand Lokal Asli Indonesia yang Sering Dikira Produk Luar Negeri

Yunike Purnama - Sabtu, 12 Juni 2021 09:35
3 Brand Lokal Asli Indonesia yang Sering Dikira Produk Luar NegeriPotret pakaian Brand The Executive. (sumber: Instagram/@id_theeexecutive)

Kabarsiger.com, BANDARLAMPUNG - Brand adalah salah satu pertimbangan para konsumen sebelum membeli sebuah produk, pertimbangan tersebut bisa dikarenakan karena kualitas maupun harga dari Brand tersebut.

Brand merupakan ikon bagi sebuah produk, banyak brand yang mencoba untuk membuat citra yang cukup baik dengan meningkatkan kualitas produk mereka agar banyak konsumen yng tertarik.

Akhir-akhir ini banyak brand lokal asli Indonesia yang memiliki kualitas yang sangat bagus, bahkan sangking bagusnya sering dikira produk tersebut berasal dari luar negeri.

Dilansir Kabarsiger dari laman thesmartlocal, berikut tiga Brand lokal yang sering dikira produk luar negeri.

1. The Executive

Sebelum Brand seperti Zara maupun H&M, para pekerja kantoran lokal di Indonesia akan berbelanja dan memilih Brand The Executive sebagai pakaian kantor dan semi formal.

Brand ini memiliki kualitas yang sangat bagus sehingga banyak yang mengira The Executive adalah produk impor.

The Executive didirikan pada tahun 1979 oleh Johanes Farial, Brand ini pada awalnya hanya berfokus memproduksi dan menjual pakaian kantor pria, tetapi kemudian dikembangkan dan menjual pakaian kantor dan semi formal wanita pada tahun 1984.

Sampai saat ini Brand "the Executive" tetap menjadi favorit di antara para pekerja kantoran lokal di Indonesia karena produknya yang bagus harga yang terjangkau, bahkan "The Executive" saat ini tersedia di luar negeri seperti Malaysia dan Singapura.

2. J.Co

Brand makanan yang satu ini bahkan mampu bersaing dengan Brand dari luar negeri seperti "Dunkin Donuts" dan "Krispy Kreme" yang bergerak dibidang yang sama.

Banyak yang mengra bahwa "J.Co" adalah brand yang berasal dari luar negeri karena berbagai rasa donat dan kopinya yang khas tidak dimiliki kafe lain.

Jaringan kafe "J.Co" di Indonesia dikelola oleh Johnnya Andrean Group yang pertama kali dibuka pada tahun 2005 dan sampai kini "J.Vo" telah memiliki lebih dari 260 toko diseluruh Indonesia dan lebih dari 262 toko di luar negeri seperti di Singapura, Malaysia, Filipina, Cina dan Negara-negara Arab lainnya.

3. Polytron

Polytron adalah salah satu Brand elektronik rumahan yang ikonik asal Indonesia, Polytron didirikan pada tahun 1975 namun, banyak yang tidak tahu bahwa Brand ini diproduksi di Kudus, Jawa Tengah.

Dibawah naungan perusahaan rokok asal Indonesia PT Djarum Tbk.

Fakta yang kurang banyak diketahui oleh orang-orang adalah bahwa Brand ini awalnya menargetkan pasar Eropa, bahkan mengekspor produknya ke negara-negara seperti Inggris dan Spanyol pada tahun 1992. Namun, sejak krisis keuangan pada tahun 1997, "Polytron" mulai melayani pasar domestik dan terus melakukannya hingga kini

Polytron mempunyai kualitas produk yang cukup bagus dan mampu bersaing dengan produk luar negeri, bahkan banyak yang mengira bahwa Brand ini adalah buatan Luar negeri.(*)

Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS