jabarjuara.co, Bandung-Menghitung berat badan ideal memang bukan perkara mudah. Namun hal itu penting dilakukan, terutama untuk Anda yang sedang menjalani program diet.

Jika Anda masih kebingungan menentukan berat badan ideal, berikut ada 2 cara menghitung berat badan ideal seperti dikutip dari laman Wolipop.

Menghitung dengan BMI 

Body Mass Index (BMI) merupakan cara yang sangat mudah untuk menghitung berat badan ideal. Dengan cara yang satu ini, Anda bisa menghitung berat badan ideal berdasarkan tinggi badan dan berat badan saat ini.

Untuk penghitungannya, berat badan harus dalam satuan kilogram dan tinggi badan dalam satuan meter agar memudahkan.

Contoh, saat ini Anda memiliki berat badan 75 kilogram dengan tinggi 160 cm atau 1,60 meter. Kalikan tinggi badan dalam kuadrat: 1,60 x 1,60 = 2,56. Kemudian, bagi angka berat badan dengan hasil kali tinggi badan: 75/2,56 = 29,3.

Jika dilihat berdasarkan standar WHO, angka BMI 29,3 menunjukkan Anda sudah memasuki tahap overweight atau kelebihan berat badan. Intinya, berat badan yang berlebih akan menghasilkan BMI yang tinggi dan semakin tinggi risiko mengalami obesitas.

Menghitung dengan Broca

Rumus Broca digagas oleh Pierre Paul Broca pada tahun 1871 dan dipopulerkan oleh Dr. BJ Devine pada tahun 1970an. Berikut adalah cara menghitung berat badan ideal menggunakan rumus Broca untuk wanita: (tinggi badan – 100) – (15% x (tinggi badan – 100)).

Contohnya, Anda memiliki tinggi badan 160 cm, maka berat badan idealnya adalah (160 – 100) – (15% x (160-100)) = 60 – 9 = 51. Jadi, berat badan ideal untuk orang yang tingginya 160 cm adalah 51 kg. Berikut adalah cara menghitung berat badan ideal menggunakan rumus Broca untuk pria: (tinggi badan – 100) – (10% x (tinggi badan – 100)).

Contoh lain, jika Anda memiliki tinggi badan 170 cm, maka berat badan idealnya adalah (170 – 100) – (10% x (170 – 100)) = 70 – 7 = 63. Jadi, berat badan ideal pria dengan tinggi badan 170 cm adalah 63 kg.