Dinas Pertanian: Hewan Ternak di Bandar Lampung Bebas Wabah PMK
Eva Pardiana - Senin, 06 Juni 2022 19:58BANDAR LAMPUNG – Dinas Pertanian Kota Bandar Lampung memastikan hewan ternak di wilayah Kota Tapis Berseri dalam keadaan aman dari penyakit mulut dan kuku (PMK) menjelang Idul Adha 2022.
Kepala Dinas Pertanian Kota Bandar Lampung Agustini mengatakan hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan pada hewan ternak yang telah dilakukan pihaknya.
"Alhamdulillah untuk sekarang gejala PMK tidak ada sejauh ini, sapi di Bandar Lampung kondisinya sehat," ungkap Agustini saat diwawancarai di kantor Dinas Pertanian Bandar Lampung, Senin, 6 Juni 2022.
- Pembaruan iOS 15.6 akan Bawa Dua Baru Fitur di iPhone
- Serial animasi ‘I Am Groot’ akan Tayang di Disney Plus
- IHSG Hari Ini Ditutup Anjlok ke Level 7.096
Agustini mengatakan sebagai langkah antisipasi masuknya wabah PMK, Dinas Pertanian selau melakukan pengecekan saat ada hewan ternak yang masuk ke Bandar Lampung.
"Pertama itu kita cek, dan surat menyuratnya juga harus lengkap. Lalu lapak-lapak pedangan daging juga kita kunjungi, mereka tidak boleh menerima suplai daging dari luar," ungkapnya.
Terkait ketersediaan sapi, Agustini memastikan stok yang ada saat ini memadai hingga Idul Adha nanti. "Ada 500 sapi ketersediaannya untuk Idul Adha," ungkapnya.
Selanjutnya, terkait pengawasan Dinas Pertanian Bandar Lampung juga telah menyosialisasikan langkah antisipatif wabah PMK kepada para peternak.
"Pengawasan juga dilakukan di rumah potong hewan (RPH), jadi saat sapi datang, kami cek dan akan diperketat lagi. Penyuluh sudah ke semua kelompok termasuk lapak-lapak, kami juga koordinasi dengan pihak kepolisian," bebernya.
Selain itu, Agustini menegaskan bahwa PMK Ini tidak menular ke manusia. "Ciri hewan ternak terkena PMK ialah mulut keluarkan liur berlebihan, mulut bercak bercak, dagingnya boleh dikonsumsi, tapi harus dipanaskan 100 derajat, namun jeroan harus dibuang," jelasnya. (IQB)