Kabarsiger.com - Pandemi covid-19 membuat aktivitas masyarakat didorong untuk menggunakan teknologi digital, baik dalam menjalankan bisnis, bersosialisasi, bekerja, maupun kegiatan belajar mengajar. Optimalisasi digital penting sekarang ini yang salah satunya guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.

Sementara itu, selama satu dekade terakhir ini, layanan connectivity menjadi sangat vital dalam kebutuhan digital masyarakat, tidak hanya sebagai media komunikasi tetapi juga sebagai penunjang dalam banyak aspek kehidupan. Bahkan, meningkatnya kebutuhan layanan connectivity ini memengaruhi perkembangan industri telekomunikasi di Indonesia.

CEO & President Director iForte Aming Santoso menyatakan kondisi tersebut juga memengaruhi PT iForte Solusi Infotek, sebagai salah satu penyedia layanan infrastruktur telekomunikasi. Adapun di tahun ini, iForte memasuki tahun ke-19 dalam berkiprah sebagai pelaku bisnis dalam industri telekomunikasi Indonesia.

"Menandai kiprah iForte dan merespons geliat perkembangan industri telekomunikasi maka iForte memperkenalkan tagline baru, yang menjadi komitmen untuk selalu memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat," kata Aming, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/1/2021).

Semangat iForte untuk menyediakan layanan connectivity didukung penuh oleh PT Protelindo sebagai induk perusahaan iForte. Protelindo merupakan anak usaha dari PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR). Sampai dengan akhir 2020 Protelindo telah memiliki dan mengoperasikan hampir 22 ribu tower di seluruh penjuru Indonesia.

Sementara itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) siap mempercepat proses transformasi digital dalam 2-3 tahun mendatang, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Agenda ini dipercepat dari sebelumnya 10 tahun menjadi hanya 2-3 tahun saja karena transformasi digital sangat diperlukan terutama menghadapi pandemi covid-19.

"Dalam upaya mempercepat transformasi digital, Kominfo tidak bisa jalan sendiri. Harus melibatkan dan menggandeng partisipasi pihak swasta termasuk perusahaan telekomunikasi guna perluasan infrastruktur internet," kata Staf Khusus Menkominfo Rosarita Niken Widiastuti.

Menteri Kominfo Johnny Plate menyatakan 5G sudah diuji coba di Indonesia. Uji coba itu terkait pembelajaran jarak jauh melalui interaksi holografik, proses operasi jarak jauh, dan Internet of Things (IoT) untuk kota pintar (smart city).

"Serta kendaraan otonom saat Asian Games 2018," pungkas Johnny. (*)